Admin Transaksi

Pekerjaan sebagai admin transaksi melibatkan pengelolaan dan pelaksanaan transaksi keuangan perusahaan.

Tugas utama meliputi memeriksa dan memvalidasi transaksi, mencatat data transaksi ke dalam sistem, dan memastikan kelancaran dan keakuratan proses transaksi.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan departemen lain, seperti keuangan dan akuntansi, serta berkomunikasi dengan pihak eksternal seperti bank dan supplier dalam menjalankan transaksi perusahaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Admin transaksi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Admin Transaksi adalah seorang yang teliti, terampil dalam pengelolaan data dan memiliki kemampuan analitis yang baik, dan dapat bekerja secara efisien dalam jadwal yang padat dan deadline yang ketat.

Memiliki pemahaman yang kuat tentang sistem administrasi dan pengelolaan transaksi serta dapat beradaptasi dengan cepat dalam lingkungan kerja yang dinamis dan berubah-ubah, adalah hal yang penting bagi seorang kandidat.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak teliti dalam mengelola dokumen transaksi, kurang memiliki kemampuan mengorganisir data dengan baik, dan tidak mampu bekerja dengan cepat dan efisien dalam menyelesaikan tugas-tugas administratif.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Admin Transaksi adalah bahwa pekerjaannya hanya berhubungan dengan mengatur transaksi keuangan saja, padahal sebenarnya mereka juga harus mengelola data dan informasi yang berkaitan dengan transaksi tersebut.

Ekspektasi yang sering salah tentang Admin Transaksi adalah bahwa pekerjaannya cukup mudah dan tidak membutuhkan banyak keterampilan khusus, padahal sebenarnya mereka harus memiliki keahlian dalam mengoperasikan perangkat lunak dan memahami prosedur kerja yang kompleks.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Kasir, adalah bahwa Admin Transaksi tidak hanya bertanggung jawab untuk menerima pembayaran dan mengeluarkan struk, tetapi juga harus mengelola dan mencatat semua transaksi keuangan yang terjadi dalam suatu organisasi atau perusahaan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Bisnis
Administrasi Bisnis
Akuntansi
Keuangan
Manajemen Sumber Daya Manusia
Teknologi Informasi
Ekonomi
Manajemen Keuangan
Pemasaran
Statistik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Bank Mandiri
BCA
BNI
Telkom Indonesia
Pertamina
Garuda Indonesia
JNE
Astra International
Indosat Ooredoo
Samsung Electronics Indonesia