Administrator Kebijakan Olahraga

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai administrator kebijakan olahraga melibatkan pengelolaan, implementasi, dan pemantauan kebijakan dan peraturan di bidang olahraga.

Tugas utama meliputi mengumpulkan data, menganalisis tren, dan menyusun laporan untuk mendukung pengambilan keputusan strategis dalam pengembangan kebijakan olahraga.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan berkomunikasi dengan pihak terkait, seperti federasi olahraga, klub, dan atlet, untuk memastikan kebijakan dan peraturan yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan dalam dunia olahraga.

Apa saya cocok bekerja sebagai Administrator kebijakan olahraga?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Administrator Kebijakan Olahraga adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang olahraga dan kebijakan yang terkait, mampu menganalisis data dengan baik, dan memiliki kemampuan komunikasi yang efektif untuk berinteraksi dengan berbagai pihak terkait.

Sebagai seorang administrator kebijakan olahraga, mereka juga harus memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat dan adil dalam mengelola kebijakan olahraga, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat untuk membimbing dan mengkoordinasikan tim kerja.

Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki minat dan pengetahuan tentang olahraga serta tidak memiliki keahlian dalam mengelola kebijakan dan regulasi terkait olahraga.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi tentang profesi Administrator Kebijakan Olahraga seringkali dianggap hanya mengurus administrasi semata, padahal realitanya mereka juga harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang dunia olahraga serta mampu membuat keputusan strategis.

Salah satu perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Olahraga, adalah Administrasi Kebijakan Olahraga lebih fokus pada membuat peraturan dan kebijakan yang mencakup semua aspek olahraga, sedangkan Manajer Olahraga lebih fokus pada operasional dan pengelolaan tim.

Miskonsepsi lainnya adalah menganggap posisi ini hanya bertanggung jawab pada olahraga profesional, padahal sebenarnya Administrator Kebijakan Olahraga juga terlibat dalam pengembangan olahraga di tingkat grassroots dan partisipasi masyarakat umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Kesejahteraan Olahraga
Administrasi Publik
Manajemen Olahraga
Administrasi Bisnis
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Kesehatan Masyarakat
Hukum Olahraga
Ilmu Keolahragaan
Studi Kebijakan Publik
Hubungan Internasional

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)
Kementerian Pemuda dan Olahraga
Asosiasi Olahraga Nasional Indonesia (BAPOMI)
Klub Olahraga Sepak Bola (seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, dll.)
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Stadion Nasional Gelora Bung Karno
Fakultas Olahraga Universitas Negeri (seperti Institut Olahraga Jakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, dll.)
Perusahaan penyedia peralatan olahraga (seperti Adidas, Nike, Reebok, dll.)
Lembaga Penerbitan Buku Olahraga (seperti Penerbit Erlangga, Gramedia, dll.)
Klub Olahraga Tradisional dan Kontemporer (seperti Pencak Silat, Tarung Derajat, dll.)