Pekerjaan sebagai analis data di industri minyak dan gas melibatkan pengumpulan, analisis, dan interpretasi data untuk memberikan wawasan yang berharga bagi perusahaan.
Tugas utama termasuk mengumpulkan data produksi minyak dan gas, menganalisis tren dan pola, serta membuat laporan yang memvisualisasikan hasil analisis.
Selain itu, analis data di industri minyak dan gas juga harus berkolaborasi dengan tim lain, seperti insinyur dan geolog, untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan dalam proyek pengeboran dan pemrosesan minyak dan gas.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Analis Data Minyak dan Gas adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang industri minyak dan gas, memiliki keterampilan analitis yang kuat, dan mampu bekerja dengan data besar untuk menghasilkan insight yang berharga.
Mereka juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, kemampuan problem solving yang tinggi, dan ketelitian yang tinggi dalam menganalisis data untuk membuat keputusan yang tepat dalam industri yang kompleks ini.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pemahaman dalam industri minyak dan gas, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Analis Data Minyak dan Gas adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan analisis data statistik, padahal sebenarnya juga melibatkan pemahaman mendalam tentang industri minyak dan gas.
Ekspektasi umumnya adalah bahwa Analis Data Minyak dan Gas akan bekerja di lapangan, tetapi dalam realita, kebanyakan pekerjaan dilakukan di kantor menggunakan perangkat lunak analisis.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Insinyur Petrol dan Geolog Minyak, adalah bahwa Analis Data Minyak dan Gas lebih fokus pada analisis dan interpretasi data, sementara profesi lain tersebut lebih menekankan pada aspek teknis dan pengujian lapangan.