Analis Kualitas Otomotif

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai analis kualitas otomotif melibatkan pengujian dan evaluasi kualitas kendaraan bermotor.

Tugas utama meliputi melakukan pengujian fitur-fitur kendaraan dan memastikan bahwa kualitasnya sesuai standar yang ditetapkan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis data dan pelaporan hasil pengujian kepada pihak terkait untuk perbaikan dan peningkatan kualitas kendaraan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Analis kualitas otomotif?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Analis kualitas otomotif adalah seorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang otomotif, memiliki kemampuan analisis yang kuat, dan dapat bekerja dengan teliti dan teliti untuk memastikan kualitas yang tinggi dalam industri otomotif.

Mengingat kompleksitas dan persyaratan yang ketat dalam industri otomotif, seorang kandidat yang cocok juga harus memiliki kemampuan problem solving yang baik dan dapat bekerja secara independen maupun dalam tim untuk mengatasi masalah dan meningkatkan standar kualitas otomotif.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak teliti, kurang memiliki pemahaman dalam bidang otomotif, dan tidak tertarik dengan mengikuti standar dan prosedur yang ketat, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan analis kualitas otomotif.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Analis Kualitas Otomotif adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas melakukan tes kendaraan. Namun, dalam realita, analis kualitas otomotif juga bertanggung jawab dalam memastikan kepatuhan terhadap standar kualitas, melakukan perbaikan, dan menganalisis data.

Ekspektasi umum tentang menjadi analis kualitas otomotif adalah bahwa mereka memiliki akses langsung ke mobil-mobil baru dan dapat menguji kendaraan secara terus-menerus. Namun, kenyataannya, analis kualitas otomotif lebih sering terlibat dalam melakukan analisis dan penilaian kualitas berdasarkan data yang dihasilkan dari pengujian.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti insinyur otomotif adalah bahwa analis kualitas otomotif lebih berfokus pada aspek kualitas kendaraan, termasuk tes dan analisis data, sedangkan insinyur otomotif lebih berfokus pada desain, pengembangan, dan perbaikan komponen otomotif.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Otomotif
Teknik Elektro
Teknik Sipil
Teknik Informatika
Fisika
Matematika
Statistik
Manajemen Industri

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Toyota
Honda
PT Astra Daihatsu Motor
PT Suzuki Indomobil Motor
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia
PT Isuzu Astra Motor Indonesia
PT Nissan Motor Indonesia
PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia
PT BMW Indonesia
PT Mercedes-Benz Indonesia