Melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap praktik kebersihan gigi dan mulut di lingkungan publik dan swasta.
Berinteraksi dengan kolega dan profesional lainnya untuk pertukaran pengetahuan dan pengalaman dalam upaya meningkatkan kualitas perawatan kesehatan gigi.
Mengorganisir kampanye dan acara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut.
Profil orang yang cocok untuk menjadi anggota komite atau asosiasi profesional di bidang higiene gigi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang higiene gigi, memiliki pengalaman kerja yang relevan, dan memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat dalam memimpin dan mengkoordinasikan program-program di bidang tersebut.
Seseorang dengan profil ini juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mampu bekerja sama dalam tim, dan memiliki ketertarikan yang tinggi untuk meningkatkan praktik higiene gigi di masyarakat.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan yang cukup dalam bidang higiene gigi, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi anggota komite atau asosiasi profesional di bidang ini.
Miskonsepsi tentang anggota komite atau asosiasi profesional di bidang higiene gigi adalah bahwa pekerjaan mereka hanya fokus pada membersihkan gigi. Namun, realitanya, mereka juga bertanggung jawab untuk melakukan pencegahan penyakit gigi, memberikan nasihat tentang perawatan gigi yang baik, dan mengelola program promosi kesehatan gigi.
Salah satu ekspektasi yang mungkin salah tentang anggota komite atau asosiasi profesional di bidang higiene gigi adalah bahwa mereka hanya bekerja sebagai asisten dokter gigi. Namun, realitanya, mereka memiliki pendidikan dan pelatihan khusus yang memungkinkan mereka untuk melakukan tugas-tugas tertentu secara mandiri, seperti membersihkan karang gigi, mengambil radiografi gigi, dan memberikan anestesi lokal.
Salah satu perbedaan antara anggota komite atau asosiasi profesional di bidang higiene gigi dengan profesi yang mirip, seperti asisten dokter gigi, adalah bahwa higienis gigi bekerja fokus pada pencegahan dan promosi kesehatan gigi, sementara asisten dokter gigi lebih fokus pada memberikan bantuan langsung kepada dokter gigi dalam prosedur perawatan gigi.