Pekerjaan sebagai desainer batik melibatkan pembuatan dan perancangan motif-motif batik yang unik dan menarik.
Tugas utama meliputi menggambar dan menciptakan desain batik yang sesuai dengan permintaan dan tren pasar.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemilihan warna, teknik pewarnaan, dan pemilihan jenis kain yang tepat untuk menciptakan batik yang berkualitas dan memiliki daya tarik yang tinggi.
Orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Desainer Batik adalah seseorang yang kreatif, memiliki kepekaan terhadap warna dan motif, serta memiliki keterampilan menggambar yang baik.
Sebagai seorang desainer batik, mereka juga harus memiliki pengetahuan tentang budaya dan tradisi Indonesia serta mampu berinovasi untuk menciptakan desain batik yang unik dan menarik.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki jiwa seni, tidak kreatif, dan tidak memiliki pengetahuan tentang motif batik, kemungkinan besar kamu tidak cocok menjadi desainer batik.
Ekspektasi: Seorang desainer batik dianggap hanya mendesain motif batik. Realita: Seorang desainer batik juga harus memiliki pengetahuan dalam memilih bahan, teknik pembuatan batik, dan memahami tren fashion saat ini.
Ekspektasi: Profesi desainer batik dianggap kuno dan tidak berkembang pesat. Realita: Desainer batik juga dapat menciptakan inovasi baru dengan memadukan batik dengan gaya modern, sehingga tetap relevan di dunia fashion.
Perbedaan dengan profesi yang mirip: Desainer batik fokus pada pengembangan motif batik, sedangkan fashion designer berfokus pada desain pakaian secara umum.