Desainer Pesawat Terbang

Pekerjaan di bidang desain pesawat terbang melibatkan pengembangan desain konseptual dan teknis pesawat terbang.

Tugas utama meliputi melakukan analisis kebutuhan dan persyaratan pelanggan, merancang struktur, sistem, dan komponen pesawat, serta menguji dan memvalidasi desain.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim multidisiplin, seperti insinyur, ahli aerodinamika, dan ahli material, untuk mencapai desain yang efisien, aman, dan sesuai dengan regulasi penerbangan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Desainer Pesawat Terbang?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Desainer Pesawat Terbang adalah seorang yang kreatif, memiliki pengetahuan mendalam tentang teknik dan desain pesawat terbang, serta memiliki kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah dengan cepat dan efektif.

Disamping itu, seorang desainer pesawat terbang juga harus memiliki ketelitian yang tinggi, kemampuan bekerja dalam tim, dan berkomunikasi dengan baik untuk mengkoordinasikan desain dengan tim teknik lainnya.

Jika kamu kurang memiliki kreativitas, tidak tertarik dengan teknologi, dan tidak memiliki ketelitian yang tinggi, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai desainer pesawat terbang.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Desainer Pesawat Terbang adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mendesain tampilan luar pesawat saja, padahal realitanya mereka juga harus memperhitungkan aspek teknis, kinerja, dan keselamatan dalam desain pesawat. Ekspektasi yang berlebihan ini dapat mengecewakan banyak orang yang berharap desainer pesawat hanya harus memiliki bakat seni visual.

Sebagai tambahan, banyak orang berpikir bahwa Desainer Pesawat Terbang hanya bekerja sendiri dengan sedikit keterlibatan dari tim lain. Namun dalam kenyataannya, mereka harus bekerja sama dengan insinyur, teknisi, dan ahli lainnya untuk memastikan desain pesawat yang aman dan sesuai dengan standar industri. Ekspektasi akan kebebasan dan kesendirian dalam pekerjaan ini tidak sesuai dengan kenyataan.

Perbedaan yang signifikan dengan profesi yang mirip, seperti Desainer Grafis atau Arsitek, adalah fokus pada industri penerbangan. Desainer Pesawat Terbang harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang aerodinamika, bahan material, peraturan keselamatan penerbangan, dan sistem pesawat terbang. Ini membuat pekerjaan mereka jauh lebih teknis dan berorientasi pada performa dibandingkan dengan desain yang lebih visual di bidang lainnya.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Penerbangan
Teknik Mesin
Desain Industri
Teknik Elektro
Teknik Informatika
Teknik Material
Teknik Aeronautika
Teknik Otomotif
Teknik Sistem Perancangan
Teknik Konstruksi Pesawat Terbang

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

IPTN (PT Dirgantara Indonesia)
Garuda Indonesia
Lion Air
Citilink
Sriwijaya Air
Wings Air
Batik Air
Indonesia AirAsia
Merpati Nusantara Airlines
Airfast Indonesia