Dosen Agroteknologi

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai dosen agroteknologi melibatkan pengajaran dan penelitian dalam bidang pertanian dan teknologi pertanian.

Tugas utama meliputi menyampaikan materi pembelajaran kepada mahasiswa, menguji dan menilai tugas serta ujian mahasiswa, dan melakukan penelitian untuk mengembangkan ilmu agroteknologi.

Selain itu, dosen agroteknologi juga terlibat dalam membimbing mahasiswa dalam penelitian dan tugas akhir serta berpartisipasi dalam kegiatan akademik dan pengabdian masyarakat.

Apa saya cocok bekerja sebagai Dosen agroteknologi?

Profil orang yang cocok untuk menjadi dosen agroteknologi adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan dalam ilmu pertanian atau agroteknologi, memiliki pengalaman praktis dalam bidang pertanian, dan memiliki kemampuan komunikasi dan presentasi yang baik.

Dengan pengetahuan dan pengalaman mereka dalam pertanian, seorang dosen agroteknologi juga harus memiliki kemampuan untuk menginspirasi dan membantu para mahasiswa mengembangkan keterampilan pertanian yang diperlukan untuk masa depan mereka.

Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan yang cukup dalam bidang pertanian dan teknologi, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan menjadi dosen agroteknologi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi dosen agroteknologi adalah bahwa mereka hanya mengajar dan tidak terlibat dalam riset atau praktik langsung di bidang pertanian. Namun, kenyataannya dosen agroteknologi aktif terlibat dalam penelitian dan pengembangan teknologi pertanian.

Ekspektasi tentang profesi dosen agroteknologi seringkali melibatkan harapan bahwa mereka langsung bekerja di lapangan, memimpin proyek pertanian, dan menghasilkan hasil panen yang luar biasa. Namun, dalam realita, sebagian besar waktu dosen agroteknologi dihabiskan untuk mengajar dan memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mahasiswa.

Perbedaan antara profesi dosen agroteknologi dan profesi yang mirip, seperti petani atau agronom, adalah bahwa dosen agroteknologi memiliki fokus utama pada pendidikan dan penelitian dalam bidang teknologi pertanian. Sementara petani dan agronom lebih fokus pada praktik pertanian langsung dan pengelolaan lahan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agroteknologi
Pertanian
Agribisnis
Agronomi
Ilmu Tanah
Hortikultura
Ilmu Peternakan
Teknologi Pangan
Kehutanan
Teknik Pertanian

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pertanian Nusantara
Sierad Produce
Kebun Binatang Ragunan
Perusahaan Pupuk Indonesia
PT SMART Tbk
TaniHub
GarudaFood Group
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk