Sebagai dosen teknik mesin alat berat, tugas utama meliputi mengajar dan memberikan materi kuliah mengenai teknik mesin pada alat berat.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembimbingan dan pengawasan tugas akhir mahasiswa serta memberikan penilaian dan umpan balik terhadap karya mahasiswa.
Dalam pekerjaan ini, juga diperlukan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan terkait teknik mesin alat berat untuk mengikuti perkembangan teknologi terkini.
Orang yang cocok untuk menjadi dosen teknik mesin alat berat adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang teknik mesin alat berat serta pengalaman praktis yang relevan dalam bidang ini.
Selain itu, seorang dosen juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik agar dapat menyampaikan materi dengan jelas dan efektif kepada para mahasiswa.
Orang yang tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam teknik mesin dan tidak memiliki kemampuan untuk memahami dan mengoperasikan alat berat mungkin tidak cocok dengan pekerjaan sebagai dosen teknik mesin alat berat.
Miskonsepsi tentang profesi Dosen Teknik Mesin Alat Berat adalah bahwa ekspektasinya hanya melibatkan pengajaran di kelas, padahal kenyataannya mereka juga harus terlibat dalam penelitian dan pengembangan teknologi terkait.
Perbedaan utama dengan profesi terkait seperti Insinyur Teknik Mesin Alat Berat adalah bahwa Dosen lebih fokus pada aspek pengajaran dan penelitian, sedangkan Insinyur lebih fokus pada desain, perencanaan, dan pengembangan alat berat.
Salah satu realita dari menjadi Dosen Teknik Mesin Alat Berat adalah adanya tuntutan untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi terbaru, baik dalam hal desain maupun pemeliharaan alat berat, agar dapat memberikan pengetahuan yang terbaru kepada para mahasiswa.