Pekerjaan sebagai estimator kapal melibatkan menghitung perkiraan biaya dan waktu yang diperlukan untuk membangun atau memperbaiki kapal.
Tugas utama meliputi penelitian terhadap rencana dan spesifikasi kapal, menghitung estimasi bahan, tenaga, dan peralatan yang dibutuhkan, dan memperkirakan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek kapal.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerja sama dengan tim proyek kapal, konsultasi dengan vendor dan pemasok, serta pengevaluasian terhadap kemungkinan perubahan dalam rencana atau perubahan dalam proyek.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Estimator Kapal adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang industri perkapalan, kemampuan analisis yang kuat, dan teliti dalam menghitung biaya pembuatan kapal.
Kemampuan berkomunikasi dengan baik dan kemampuan bekerja secara tim juga diperlukan dalam pekerjaan ini untuk berkoordinasi dengan tim proyek dan pemasok.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah yang tidak memiliki kemampuan matematis yang kuat dan detail-oriented.
Miskonsepsi tentang Estimator Kapal adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan perhitungan biaya saja, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk membuat estimasi waktu dan sumber daya yang diperlukan.
Ekspektasi umum tentang Estimator Kapal adalah mereka hanya bekerja di depan komputer, tetapi realitanya mereka juga harus melakukan survei lapangan untuk mendapatkan data yang akurat.
Perbedaan yang signifikan antara Estimator Kapal dan profesi yang mirip, seperti Quantity Surveyor, adalah bahwa Estimator Kapal lebih fokus pada penghitungan biaya dan estimasi untuk proyek kapal, sementara Quantity Surveyor lebih banyak terlibat dalam penghitungan biaya dan estimasi untuk berbagai jenis proyek konstruksi.