Pekerjaan ini melibatkan evaluasi terhadap program pendidikan jasmani di sekolah dasar.
Tugas utama mencakup pengumpulan data, analisis hasil, dan menyusun rekomendasi untuk perbaikan program.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan interaksi dengan guru, staf sekolah, dan siswa untuk memahami implementasi program yang sedang berjalan.
Seorang yang memiliki pengalaman dalam bidang pendidikan jasmani di sekolah dasar dan mampu menganalisis serta mengevaluasi program-program yang ada, akan cocok untuk pekerjaan ini.
Selain itu, individu yang memiliki pemahaman mendalam tentang kurikulum pendidikan dan mampu berkomunikasi dengan efektif kepada siswa dan staf sekolah juga akan sangat sesuai dengan pekerjaan ini.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang memiliki minat dan keterampilan dalam bidang lain selain pendidikan, kurang berkomunikasi dengan anak-anak, dan tidak memiliki pengetahuan tentang metode pengajaran pendidikan jasmani.
Miskonsepsi tentang profesi evaluasi program pendidikan jasmani di sekolah dasar adalah bahwa ekspektasi masyarakat terhadap hasil evaluasi sangatlah tinggi, sedangkan realitanya, evaluasi tidak selalu menghasilkan perubahan yang signifikan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti guru pendidikan jasmani, adalah bahwa evaluasi program lebih berfokus pada pengukuran dan analisis keberhasilan program, sedangkan guru bertanggung jawab langsung dalam mengajar dan membimbing siswa dalam aktivitas fisik.
Miskonsepsi lainnya adalah bahwa evaluasi program pendidikan jasmani hanya melibatkan pengukuran fisik dan kebugaran, padahal sebenarnya meliputi lebih dari itu, seperti aspek kognitif, psikomotor, dan afektif dalam pembelajaran olahraga.