Farmasi Klinis Bedah Anak

Pekerjaan di bidang farmasi klinis bedah anak melibatkan pemberian pelayanan farmasi yang spesifik untuk pasien anak yang menjalani operasi.

Tugas utama meliputi penilaian obat-obatan yang digunakan dalam operasi anak, pengelolaan penggunaan obat selama dan setelah operasi, serta pemantauan efek samping obat pada pasien anak.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan dokter, perawat, dan orang tua pasien untuk memastikan penggunaan obat yang aman dan efektif untuk anak-anak yang menjalani operasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Farmasi Klinis Bedah Anak?

Seorang yang cocok untuk pekerjaan Farmasi Klinis Bedah Anak adalah seorang apoteker yang memiliki pengetahuan mendalam tentang obat-obatan yang digunakan dalam prosedur bedah anak, memahami tata cara penggunaan, dan dapat memberikan rekomendasi yang tepat sesuai dengan kondisi pasien.

Dalam bidang farmasi klinis, komunikasi yang efektif dengan tim medis serta kemampuan analisis yang baik juga menjadi kualifikasi yang penting untuk memastikan penggunaan obat yang tepat dan aman bagi pasien anak yang sedang menjalani prosedur bedah.

Jika kamu tidak memiliki ketelitian yang tinggi, tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang bidang farmasi klinis, dan tidak mampu bekerja dengan tekanan yang tinggi dalam situasi bedah anak, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Profesi Farmasi Klinis Bedah Anak dianggap hanya berurusan dengan obat-obatan untuk anak-anak yang menjalani operasi. Realita: Sebenarnya, Farmasi Klinis Bedah Anak melibatkan pengelolaan obat-obatan yang dibutuhkan oleh anak-anak yang menjalani berbagai prosedur bedah, termasuk evaluasi penggunaan obat-obatan, pengaturan dosis, pemantauan efek samping, dan memberikan rekomendasi tentang terapi yang optimal.

Ekspektasi: Profesi ini serupa dengan pekerjaan seorang dokter atau perawat anak. Realita: Meskipun Farmasi Klinis Bedah Anak berhubungan dengan pasien anak-anak, peran utama farmasis adalah bertanggung jawab untuk memastikan penggunaan obat-obatan yang aman dan efektif. Mereka bekerja di bawah supervisi tim medis, termasuk dokter dan perawat, untuk mengoptimalkan pengelolaan obat-obatan pasien anak-anak.

Perbedaan dengan profesi serupa: Farmasi Klinis Bedah Anak berbeda dengan profesi dokter anak atau spesialis bedah anak. Farmasis bertanggung jawab untuk pengelolaan yang lebih spesifik dalam hal penggunaan obat-obatan. Sementara dokter atau bedah anak secara luas merawat anak-anak secara keseluruhan, termasuk diagnosis dan penanganan medis yang umum, baik dengan atau tanpa penggunaan obat-obatan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Farmasi Klinis
Farmasi
Kedokteran
Kedokteran Gigi
Kesehatan Masyarakat
Biologi
Kimia Farmasi
Biomedis
Farmasi Klinik
Farmakologi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

RS Sardjito, Yogyakarta
RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta
RS Kanker Dharmais, Jakarta
RS Khusus Bedah Anak, Surabaya
RSUD Dr. Soetomo, Surabaya
RSUP Dr. Hasan Sadikin, Bandung
RSUD Ganesha, Makassar
RSU Dr. Zainoel Abidin, Banda Aceh
RSUP H. Adam Malik, Medan
RSUP Sanglah, Bali