Inspektur Kontrol Kualitas Peta

  Profil Profesi

Sebagai Inspektur Kontrol Kualitas Peta, tugas utama Anda adalah untuk memeriksa dan mengevaluasi kualitas peta yang telah disusun.

Anda akan melakukan pengecekan terhadap akurasi, kejelasan, dan konsistensi peta guna memastikan bahwa informasi yang terkandung dalam peta tersebut dapat digunakan dengan baik.

Selain itu, Anda juga akan bertanggung jawab dalam memberikan rekomendasi perbaikan dan memastikan semua standar kualitas yang telah ditetapkan terpenuhi dalam proses pembuatan peta.

Apa saya cocok bekerja sebagai Inspektur Kontrol Kualitas Peta?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Inspektur Kontrol Kualitas Peta adalah seorang yang teliti, memiliki pemahaman yang kuat tentang interpretasi peta, dan mampu bekerja dengan teliti dalam mengidentifikasi kesalahan dan ketidakakuratan dalam peta.

Kemampuan analisis yang baik dan keahlian dalam menggunakan perangkat lunak GIS juga menjadi kelebihan yang diinginkan untuk pekerjaan ini.

Jika kamu adalah seseorang yang kurang teliti dalam mengevaluasi dan mengidentifikasi kesalahan detail pada peta, kurang memiliki kemampuan analisis spasial, dan kurang mampu mengikuti standar kualitas yang ketat, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi ekspektasi vs realita tentang profesi Inspektur Kontrol Kualitas Peta adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan memeriksa peta secara fisik dan mencatat kesalahan. Namun, kenyataannya, mereka juga harus menguasai teknologi geospasial dan analisis data untuk memastikan keakuratan peta.

Salah satu perbedaan utama antara Inspektur Kontrol Kualitas Peta dan profesi yang mirip, seperti Inspektur Bangunan, adalah lingkup tugasnya. Inspektur Kontrol Kualitas Peta lebih fokus pada pengecekan dan evaluasi keakuratan peta, sedangkan Inspektur Bangunan lebih fokus pada pengecekan dan evaluasi kepatuhan bangunan terhadap peraturan teknis.

Sebuah miskonsepsi lain tentang profesi Inspektur Kontrol Kualitas Peta adalah bahwa pekerjaannya dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Padahal, pekerjaan ini membutuhkan ketelitian tinggi dan waktu yang cukup lama untuk mengevaluasi setiap detail peta agar dapat memberikan pembaruan dan peningkatan yang akurat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Geografi
Geodesi dan Penginderaan Jauh
Kartografi dan Sistem Informasi Geografis
Teknik Geomatika
Teknik Sipil
Teknik Elektro
Teknik Komputer
Statistik
Matematika
Informatika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Informasi Geospasial (BIG)
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Perusahaan Listrik Negara (PLN)
PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom)
PT Pertamina (Persero)
PT Adhi Karya (Persero) Tbk.
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.
PT Len Industri (Persero)
PT Timah (Persero) Tbk.