Pekerjaan sebagai Kepala Divisi Penjualan Farmasi melibatkan pengelolaan dan pengawasan tim penjualan farmasi.
Tugas utama meliputi melakukan analisis pasar, membuat strategi penjualan, serta mengawasi dan memotivasi tim penjualan untuk mencapai target penjualan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan laporan penjualan, menghadiri pertemuan dengan klien, dan menjalin hubungan baik dengan pihak terkait lainnya, seperti distributor dan apotek.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kepala Divisi Penjualan Farmasi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam industri farmasi, memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, mampu mengelola tim dengan efektif, dan memiliki jaringan yang luas di industri farmasi.
Seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan analisis yang kuat, mampu mengidentifikasi peluang pasar, dan memiliki visi bisnis yang strategis dalam mengembangkan divisi penjualan farmasi.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup di bidang farmasi, maka kamu tidak cocok untuk menjadi kepala divisi penjualan farmasi.
Miskonsepsi tentang profesi Kepala Divisi Penjualan Farmasi adalah bahwa pekerjaannya hanya mengurus penjualan produk farmasi saja, padahal sebenarnya tanggung jawabnya meliputi pengembangan strategi penjualan, mengawasi tim penjualan, serta melakukan berbagai analisis pasar.
Ekspektasi pada profesi ini adalah bahwa Kepala Divisi Penjualan Farmasi akan memiliki waktu luang lebih banyak, namun realitanya adalah pekerjaannya sangat demanding dan seringkali membutuhkan jam kerja yang fleksibel.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Sales Manager, adalah bahwa Kepala Divisi Penjualan Farmasi memiliki pengetahuan mendalam tentang produk farmasi dan regulasi yang berkaitan, sedangkan Sales Manager tidak spesifik bekerja di industri farmasi dan pengawasannya lebih luas.