Konselor kesehatan mental di rumah sakit jantung bertanggung jawab untuk memberikan dukungan dan konseling psikologis kepada pasien dengan masalah kesehatan jantung.
Mereka membantu pasien mengelola stres, kecemasan, dan depresi yang terkait dengan kondisi jantung mereka.
Selain itu, mereka juga memberikan edukasi dan informasi kepada pasien dan keluarga mengenai pentingnya kesehatan mental dalam pemulihan dan pengelolaan penyakit jantung.
Seorang konselor kesehatan mental di rumah sakit jantung harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang masalah kesehatan mental dan juga pemahaman yang baik tentang kondisi kesehatan jantung.
Kemampuan empati, mendengarkan secara aktif, dan memberikan dukungan emosional akan sangat penting dalam membantu pasien menjalani proses pemulihan yang kompleks.
Seseorang yang tidak cocok untuk menjadi konselor kesehatan mental di rumah sakit jantung adalah orang yang tidak memiliki pengetahuan tentang penyakit jantung, kurang peka terhadap hal-hal emosional, dan tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan pasien dan keluarganya.
Ekspektasi miskonsepsi tentang profesi konselor kesehatan mental di rumah sakit jantung adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas memberikan dukungan emosional kepada pasien dengan masalah mental, tanpa memperhatikan kondisi kesehatan jantung mereka.
Realita sebenarnya dari profesi konselor kesehatan mental di rumah sakit jantung adalah bahwa mereka juga harus memahami dan mengelola faktor-faktor kesehatan jantung dalam membantu pasien mereka, seperti stres dan depresi yang berhubungan dengan penyakit jantung.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konselor kesehatan mental di rumah sakit umum, adalah bahwa konselor di rumah sakit jantung perlu memiliki pengetahuan khusus tentang penyakit jantung dan menyesuaikan pendekatan mereka sesuai dengan kondisi pasien.