Sebagai konsultan kesehatan gigi lansia, tugas utama meliputi evaluasi kesehatan gigi dan mulut lansia serta memberikan rekomendasi pengobatan yang sesuai.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyuluhan dan edukasi kepada lansia dan keluarganya tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut serta cara-cara perawatannya.
Sebagai konsultan, komunikasi yang baik dengan tim medis dan pihak terkait lainnya juga dibutuhkan agar pasien lansia mendapatkan perawatan gigi yang optimal.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konsultan Kesehatan Gigi Lansia adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang bidang kesehatan gigi dan pengalaman dalam bekerja dengan populasi lansia.
Kemampuan komunikasi yang baik dan empati yang tinggi juga sangat penting dalam membantu lansia dalam menjaga kesehatan gigi mereka.
Jika kamu tidak memiliki empati dan kesabaran yang tinggi serta tidak tertarik untuk bekerja dengan lansia, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai konsultan kesehatan gigi lansia.
Miskonsepsi tentang profesi konsultan kesehatan gigi lansia adalah bahwa pekerjaannya hanya mengajarkan lansia cara menggosok gigi dengan benar. Namun, realitanya, konsultan ini juga memiliki fungsi utama dalam merawat dan mengelola masalah kesehatan gigi khususnya pada lansia.
Banyak yang berpikir bahwa konsultan kesehatan gigi lansia hanya melayani pasien di klinik atau rumah sakit, namun kenyataannya mereka juga terlibat dalam program-program edukasi kesehatan gigi untuk lansia di komunitas atau panti jompo.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti dokter gigi umum adalah bahwa konsultan kesehatan gigi lansia memiliki pemahaman yang lebih mendalam dalam merawat dan menangani masalah khusus pada gigi dan mulut lansia, termasuk masalah seperti penurunan fungsi gigi dan mulut, xerostomia, dan penyakit periodontal yang lebih sering terjadi pada lansia.