Konsultan media dan hiburan bekerja dengan klien untuk memberikan saran dan rekomendasi terkait strategi pemasaran dan promosi dalam industri media dan hiburan.
Tugas utama meliputi analisis pasar, riset kompetitor, dan mengembangkan rencana pemasaran yang efektif untuk mencapai tujuan bisnis klien.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim kreatif dalam membuat dan mengimplementasikan kampanye pemasaran yang inovatif dan menarik untuk meningkatkan visibilitas dan popularitas klien dalam industri media dan hiburan.
Seorang kandidat yang cocok untuk pekerjaan sebagai konsultan media dan hiburan adalah orang yang kreatif, memiliki pemahaman yang mendalam tentang industri media dan hiburan, serta memiliki kemampuan analisis yang baik untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan dalam pasar yang terus berkembang.
Kemampuan presentasi yang kuat dan jaringan yang luas juga menjadi faktor penting dalam pekerjaan ini untuk membangun hubungan yang baik dengan klien dan mitra industri.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak kreatif, tidak memiliki pengetahuan luas tentang industri hiburan, dan tidak dapat berkomunikasi dengan baik dengan berbagai pihak.
Miskonsepsi tentang profesi konsultan media dan hiburan adalah bahwa mereka bekerja dengan selebriti dan terkenal setiap hari, padahal kenyataannya mereka lebih banyak terlibat dalam strategi dan promosi media untuk klien mereka.
Ekspektasi yang salah tentang pekerjaan sebagai konsultan media dan hiburan adalah bahwa mereka memiliki akses ke acara eksklusif dan pesta mewah, padahal pekerjaan mereka lebih fokus pada analisis pasar, riset, dan pengembangan konten.
Salah satu perbedaan antara profesi konsultan media dan hiburan dengan profesi manajer artis adalah bahwa konsultan lebih berfokus pada aspek strategi dan pemasaran, sedangkan manajer artis bertanggung jawab langsung atas karir dan kepentingan pribadi artis tersebut.