Sebagai konsultan pendidikan ilmu komputer, tugas utama adalah memberikan pengarahan dan konsultasi kepada siswa atau mahasiswa yang berminat mempelajari ilmu komputer.
Pekerjaan ini melibatkan penilaian kemampuan dan minat siswa, serta memberikan arahan mengenai program studi yang tepat dan peluang karir dalam bidang ilmu komputer.
Selain itu, konsultan pendidikan juga membantu siswa atau mahasiswa dalam proses aplikasi ke perguruan tinggi atau universitas yang sesuai dengan minat dan keinginan mereka.
Seorang yang cocok untuk menjadi Konsultan Pendidikan Ilmu Komputer adalah seseorang yang memiliki pengetahuan luas tentang ilmu komputer, mampu berkomunikasi dengan baik, dan memiliki kemampuan untuk memberikan solusi dan penjelasan yang jelas kepada siswa atau pelanggan.
Mereka juga harus memiliki keterampilan analitis yang kuat, keahlian dalam pemecahan masalah, dan dapat bekerja secara mandiri maupun dalam tim.
Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang ilmu komputer dan tidak mampu memberikan konsultasi yang tepat kepada orang lain.
Miskonsepsi tentang profesi Konsultan Pendidikan Ilmu Komputer adalah bahwa mereka hanya mengajar teori tanpa praktek, padahal sebenarnya mereka juga mencakup pembelajaran langsung di lapangan.
Ekspektasi yang salah adalah bahwa Konsultan Pendidikan Ilmu Komputer hanya berfokus pada pengajaran di kelas, sedangkan realitanya mereka juga terlibat dalam pengembangan kurikulum dan mengadakan pelatihan untuk guru.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti pengajar atau tutor, adalah bahwa Konsultan Pendidikan Ilmu Komputer memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang kurikulum, perkembangan teknologi, dan industri yang relevan.