Pekerjaan sebagai koordinator bahasa Lampung melibatkan pengawasan dan pengelolaan penggunaan bahasa Lampung dalam berbagai komunikasi yang melibatkan masyarakat Lampung.
Tugas utama meliputi memastikan penggunaan bahasa Lampung yang tepat dan berkualitas baik dalam media komunikasi seperti tulisan, lisan, dan media sosial.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengembangan dan promosi bahasa Lampung agar tetap hidup dan berkembang di masyarakat Lampung.
Seorang kandidat yang memiliki pengetahuan mendalam tentang bahasa Lampung dan budaya lokal akan sangat cocok untuk pekerjaan sebagai Koordinator Bahasa Lampung.
Selain itu, seorang Koordinator Bahasa Lampung juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan mampu bekerja dengan berbagai pihak yang terlibat dalam pelestarian dan pengembangan bahasa Lampung.
Jika kamu adalah seorang yang tidak menguasai bahasa Lampung dan tidak memiliki pengetahuan tentang budaya dan tradisi Lampung, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan Koordinator Bahasa Lampung.
Miskonsepsi pertama tentang profesi Koordinator Bahasa Lampung adalah bahwa tugas utamanya hanya mengajar bahasa Lampung kepada orang-orang non-Lampung. Padahal, tugas sebenarnya meliputi pengembangan dan pemeliharaan bahasa Lampung sebagai warisan budaya.
Miskonsepsi kedua adalah menganggap bahwa Koordinator Bahasa Lampung hanya bertanggung jawab pada komunikasi lisan. Padahal, profesi ini juga mencakup pengembangan tulisan dan literasi bahasa Lampung.
Perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti penerjemah atau guru bahasa, adalah bahwa Koordinator Bahasa Lampung memiliki fokus yang lebih spesifik dalam pemeliharaan dan pengembangan bahasa Lampung secara keseluruhan, bukan hanya dalam bidang komunikasi atau pendidikan saja.