Koordinator Pelatihan Petani

Koordinator pelatihan petani bertanggung jawab untuk mengorganisir dan mengelola pelatihan yang ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani.

Tugas utama mencakup merencanakan jadwal pelatihan, mengatur pengadaan materi pelatihan, serta memilih dan mengundang narasumber yang kompeten di bidang pertanian.

Selain itu, koordinator pelatihan petani juga berperan dalam memastikan ketersediaan fasilitas dan sarana yang dibutuhkan untuk pelatihan berlangsung dengan baik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator pelatihan petani?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Pelatihan Petani adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam pertanian serta memiliki kemampuan komunikasi dan kepemimpinan yang baik, sehingga bisa memberikan pelatihan yang efektif kepada petani.

Selain itu, orang yang cocok untuk pekerjaan ini juga harus memiliki kemampuan organisasi yang baik agar dapat mengatur jadwal pelatihan dan mengkoordinasikan kegiatan dengan baik.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pertanian, tidak memiliki keterampilan komunikasi yang baik dengan petani, dan tidak memiliki pengalaman dalam mengkoordinasikan kegiatan pelatihan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Koordinator Pelatihan Petani adalah bahwa mereka hanya mengatur pelatihan tanpa terlibat langsung dalam pekerjaan lapangan. Namun, dalam realita, mereka juga berperan sebagai fasilitator dan melakukan bimbingan langsung kepada petani.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Koordinator Pelatihan Petani hanya bertanggung jawab untuk mengajar petani teknik-teknik baru dalam pertanian. Padahal, tugas mereka juga termasuk mengidentifikasi masalah yang dihadapi petani, menyusun program pelatihan yang sesuai, dan menganalisis hasil dari pelatihan yang telah dilakukan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Konsultan Pertanian, adalah bahwa Koordinator Pelatihan Petani fokus pada pelatihan dan pengembangan keterampilan petani. Sementara itu, Konsultan Pertanian lebih berfokus pada memberikan saran dan solusi untuk masalah pertanian secara umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Pertanian
Agronomi
Agroteknologi
Teknologi Pangan dan Gizi
Pengembangan Sumberdaya Manusia
Ilmu Komunikasi
Pendidikan Pertanian
Ilmu Lingkungan
Kesehatan Masyarakat

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk
PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Sinar Mas Agribusiness and Food Tbk
PT Salim Ivomas Pratama Tbk
PT SMART Tbk
PT Pupuk Sriwijaya Tbk
PT Royal Indo Mandiri
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
PT IndoAgri Tbk