Sebagai koordinator proyek perkapalan, tugas utama meliputi perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan jalannya proyek perkapalan.
Pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak terkait, seperti tim proyek, kontraktor, pemasok, dan pihak lain yang terlibat dalam proyek perkapalan.
Selain itu, koordinator proyek perkapalan juga bertanggung jawab untuk memastikan proyek berjalan sesuai dengan jadwal, anggaran, dan standar yang ditetapkan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Proyek Perkapalan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam industri perkapalan, memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat, dan mampu mengelola proyek dengan baik dalam lingkungan yang dinamis.
Seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan problem solving yang baik, kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan, dan memiliki kemampuan komunikasi yang efektif dengan berbagai pihak terkait dalam industri perkapalan.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki kemampuan multitasking, sulit bekerja di bawah tekanan, dan tidak memiliki pengetahuan tentang industri perkapalan.
Miskonsepsi tentang koordinator proyek perkapalan adalah bahwa pekerjaan mereka hanya melibatkan koordinasi dan pemantauan jalannya proyek secara umum. Namun, realitanya, mereka juga harus menghadapi tantangan teknis dan logistik yang kompleks dalam industri perkapalan.
Ekspektasi umum tentang koordinator proyek perkapalan adalah bahwa pekerjaan mereka hanya fokus pada proyek pembangunan atau perbaikan kapal. Namun, kenyataannya, mereka juga harus mengelola anggaran, merencanakan sumber daya, dan berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti manajer proyek perkapalan, adalah bahwa sebagai koordinator proyek, mereka terlibat dalam pengelolaan sehari-hari dan pemantauan proyek yang sedang berjalan, sementara manajer proyek bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengarahkan proyek secara keseluruhan.