Koordinator Teknik Rumah Sakit

Pekerjaan sebagai Koordinator Teknik Rumah Sakit melibatkan pengawasan dan koordinasi aktivitas teknis untuk menjaga operasional dan pemeliharaan fasilitas di rumah sakit.

Tugas utama meliputi memastikan perawatan rutin dan perbaikan fasilitas kesehatan seperti listrik, AC, sistem plambing, dan peralatan medis agar tetap berfungsi dengan baik.

Selain itu, Koordinator Teknik Rumah Sakit juga bertanggung jawab untuk mengatur jadwal perawatan, mengkoordinasikan dengan pihak eksternal seperti kontraktor, dan memastikan keselamatan dan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan dalam bekerja.

Apa saya cocok bekerja sebagai Koordinator Teknik Rumah Sakit?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Koordinator Teknik Rumah Sakit adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam bidang teknik, serta mampu melakukan perencanaan dan pengorganisasian dengan baik dalam lingkungan rumah sakit.

Koordinator Teknik Rumah Sakit juga harus memiliki kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan dan dalam situasi darurat, serta memiliki kepemimpinan yang kuat untuk mengkoordinasikan tim teknisi dan mengambil keputusan yang tepat.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan teknis yang cukup dan tidak mampu bekerja dalam tim, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi miskonsepsi tentang Koordinator Teknik Rumah Sakit adalah bahwa mereka hanya bertugas mengelola perawatan teknis di rumah sakit, padahal mereka juga harus mengatur tata letak peralatan medis, merencanakan anggaran, dan memastikan kepatuhan terhadap standar keselamatan.

Realitanya, Koordinator Teknik Rumah Sakit juga harus bekerja sama dengan tim medis dan manajemen untuk memantau dan mengurus perawatan fasilitas, perbaikan, pengadaan, dan operasional sehari-hari. Tugas mereka melibatkan pengawasan, pemeliharaan, dan perencanaan fasilitas.

Perbedaannya dengan profesi yang mirip, seperti Teknisi Medis atau Manajer Fasilitas Rumah Sakit, adalah bahwa Koordinator Teknik Rumah Sakit memiliki tanggung jawab yang lebih spesifik terkait dengan pengelolaan infrastruktur teknis di rumah sakit, sementara Teknisi Medis lebih fokus pada melakukan perawatan teknis pada peralatan medis dan Manajer Fasilitas Rumah Sakit bertanggung jawab mengatur dan mengawasi operasi dan pemeliharaan secara keseluruhan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Biomedis
Manajemen Kesehatan
Teknik Industri
Kesehatan Masyarakat
Administrasi Bisnis
Manajemen Rumah Sakit
Teknik Sipil
Sistem Informasi Kesehatan
Teknik Elektromedis
Manajemen Teknologi Informasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

RS Siloam
RS Pondok Indah
RS Pantai Indah Kapuk
RS Cipto Mangunkusumo
RS Mitra Kemayoran
RS Premier Jatinegara
RS Kanker Dharmais
RS Mayapada
RS Medistra
RS Husada Utama