Pekerjaan sebagai kurator konten edukasi melibatkan pemilihan dan pengelolaan konten-konten pendidikan yang berkualitas untuk disajikan kepada pengguna.
Tugas utama meliputi mencari dan memilih konten edukatif yang relevan dan bermanfaat, serta mengatur dan menyusun konten tersebut agar mudah diakses dan dipahami oleh pengguna.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis dan evaluasi konten yang ada, serta bekerja sama dengan tim lain untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas konten edukasi.
Seorang kandidat yang cocok untuk tipe pekerjaan Kurator Konten Edukasi adalah seseorang yang kreatif, memiliki pengetahuan yang luas dalam bidang pendidikan, dan mampu mengolah informasi menjadi konten yang menarik dan mudah dipahami.
Mengingat pentingnya pemilihan bahan dan penyajian konten yang bermutu, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan penelitian yang baik dan kemampuan menulis yang kuat.
Jika kamu tidak memiliki minat dalam riset dan penelitian mendalam, tidak memiliki kreativitas dalam menghasilkan ide segar, serta tidak memiliki kemampuan menulis dengan bahasa yang jelas dan menarik, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Kurator Konten Edukasi.
Miskonsepsi tentang profesi Kurator Konten Edukasi adalah bahwa mereka hanya perlu mencari dan membagikan materi pembelajaran secara acak. Namun, kenyataannya, seorang Kurator Konten Edukasi harus memiliki pemahaman yang mendalam di bidang pendidikan dan kemampuan untuk menyusun materi yang dipersonalisasi dan relevan untuk para pembelajar.
Ekspektasi tentang Kurator Konten Edukasi adalah bahwa mereka hanya perlu mengumpulkan dan memilih sumber daya yang sudah ada. Namun, realitanya, mereka juga harus mampu menciptakan konten baru, mengubahnya menjadi lebih mudah dipahami, dan memperbarui materi sesuai dengan perkembangan pendidikan dan teknologi.
Kurator Konten Edukasi berbeda dengan Guru atau Dosen, karena peran mereka lebih fokus pada mengumpulkan dan menyusun sumber daya pembelajaran daripada memberikan pengajaran langsung. Mereka bekerja di belakang layar untuk memastikan bahwa materi yang disajikan kepada pembelajar sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pembelajaran.