Sebagai seorang Manajer Keuangan Klinik, tanggung jawabnya meliputi mengelola dan menganalisis keuangan klinik.
Tugas utamanya mencakup membuat dan mengawasi anggaran, memastikan pengeluaran dan penerimaan keuangan klinik tercatat dengan akurat, serta menyusun laporan keuangan yang lengkap dan tepat waktu.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan melakukan analisis keuangan untuk mengidentifikasi penghematan biaya dan meningkatkan efisiensi keuangan klinik.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan sebagai Manajer Keuangan Klinik adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang kuat tentang keuangan dan akuntansi, serta kemampuan analitis yang baik dalam mengelola anggaran dan melaporkan kinerja keuangan.
Kandidat yang ideal juga harus dapat bekerja dengan detail dan teliti, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat dalam mengarahkan tim keuangan dan berkolaborasi dengan departemen lain dalam klinik.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang keuangan, tidak terampil dalam melakukan analisis data, dan tidak terbiasa bekerja dengan angka-angka, kamu mungkin tidak cocok menjadi seorang Manajer Keuangan Klinik.
Miskonsepsi tentang Manajer Keuangan Klinik adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengurus keuangan klinik, padahal sebenarnya mereka juga harus memiliki pemahaman yang kuat tentang aspek operasional dan manajemen klinik secara keseluruhan.
Ekspektasi terhadap Manajer Keuangan Klinik seringkali dianggap hanya berkaitan dengan menangani anggaran dan laporan keuangan, namun realitanya mereka juga harus berperan dalam mengelola risiko keuangan dan strategi keuangan jangka panjang.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Akuntan adalah bahwa Manajer Keuangan Klinik tidak hanya berfokus pada pencatatan dan pelaporan keuangan, tetapi juga memiliki peran aktif dalam perencanaan keuangan, pengambilan keputusan investasi, dan manajemen sumber daya keuangan secara keseluruhan.