Manajer Koperasi

Pekerjaan sebagai Manajer Koperasi melibatkan pengelolaan operasional sehari-hari koperasi dan pengawasan terhadap kegiatan anggota koperasi.

Tanggung jawab utama meliputi pengaturan keuangan, pembukuan, pengelolaan inventaris, serta pengembangan dan implementasi kebijakan yang berkaitan dengan koperasi.

Selain itu, sebagai Manajer Koperasi, juga diperlukan kemampuan untuk berkomunikasi dengan anggota koperasi, menjalin kerjasama dengan pihak eksternal, serta memastikan pertumbuhan dan keberlanjutan koperasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer Koperasi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Koperasi adalah seseorang yang memiliki kepemimpinan yang kuat, kemampuan berkomunikasi yang baik, memiliki pengetahuan yang mendalam tentang keuangan dan pengelolaan bisnis.

Seseorang yang memiliki jiwa pengusaha, kreatif, dan mampu mengambil keputusan secara strategis juga akan cocok dengan pekerjaan Manajer Koperasi.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Manajer Koperasi adalah mereka yang tidak memiliki kemampuan dalam mengelola anggaran keuangan dan tidak memiliki keahlian dalam berkomunikasi dengan anggota koperasi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi pertama tentang profesi Manajer Koperasi adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab dalam hal administrasi dan keuangan saja. Padahal, seorang Manajer Koperasi juga harus memiliki kemampuan dalam berkomunikasi dengan anggota koperasi, mengembangkan strategi bisnis, dan mengambil keputusan yang berdampak pada pertumbuhan koperasi.

Ekspektasi yang sering salah tentang menjadi seorang Manajer Koperasi adalah bahwa mereka akan mendapatkan keuntungan yang besar dari koperasi tersebut. Realitanya, Manajer Koperasi lebih fokus pada meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi dan keberlanjutan koperasi itu sendiri, bukan hanya mencari keuntungan pribadi.

Perbedaan utama antara profesi Manajer Koperasi dengan profesi Manajer Bisnis adalah target dan tujuan utama. Manajer Koperasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi dan membantu mereka mencapai tujuan keuangan mereka, sedangkan Manajer Bisnis bertujuan untuk mencapai keuntungan maksimal bagi perusahaan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen
Ekonomi
Studi Pembangunan
Manajemen Keuangan
Bisnis Internasional
Akuntansi
Perbankan dan Keuangan
Manajemen Sumber Daya Manusia
Pemasaran
Kewirausahaan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

BUMN (Badan Usaha Milik Negara)
Koperasi Petani
Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi Karyawan
Koperasi Pendidikan
Koperasi Produsen
Koperasi Konsumen
Koperasi Perdagangan
Koperasi Pariwisata
Koperasi Lainnya (misalnya koperasi nelayan, koperasi peternakan, koperasi perkebunan)