Manajer Koperasi Pertanian

Tugas seorang Manajer Koperasi Pertanian adalah mengelola operasional koperasi secara keseluruhan dan memastikan keberlangsungan dan kesuksesan koperasi.

Tanggung jawab utamanya meliputi perencanaan kegiatan usaha, pengelolaan keuangan dan aset, serta pengembangan anggota koperasi.

Selain itu, Manajer Koperasi Pertanian juga bertanggung jawab dalam menjalin kerja sama dengan pihak terkait, seperti petani, pemasok, dan institusi keuangan, untuk meningkatkan produktivitas dan keuntungan koperasi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer Koperasi Pertanian?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Koperasi Pertanian adalah seorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam bidang pertanian serta manajemen, mampu mengambil keputusan strategis, dan memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik.

Kemampuan dalam analisis risiko, kemampuan dalam mengembangkan strategi pemasaran, dan keahlian dalam menjalin kerja sama dengan mitra bisnis juga penting untuk pekerjaan ini.

Seseorang yang tidak berpengalaman dalam pertanian dan tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang tata kelola koperasi, mungkin tidak cocok sebagai Manajer Koperasi Pertanian.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Manajer Koperasi Pertanian adalah bahwa pekerjaannya hanya terbatas pada mengatur administrasi dan keuangan koperasi. Padahal, seorang Manajer Koperasi Pertanian juga harus memiliki pemahaman yang baik tentang pertanian, strategi pemasaran, dan keberlanjutan bisnis pertanian.

Ekspektasi yang salah tentang profesi Manajer Koperasi Pertanian adalah bahwa mereka akan memiliki kendali penuh atas keputusan dan operasional koperasi. Realitanya, mereka harus bekerja sama dengan anggota koperasi dalam pengambilan keputusan dan menghadapi tantangan yang mungkin terjadi di lapangan.

Perbedaan utama dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Pertanian atau Manajer Proyek di bidang pertanian, adalah bahwa Manajer Koperasi Pertanian harus memastikan kesejahteraan anggota koperasi dan keberlanjutan bisnis koperasi, sedangkan Manajer Pertanian bertanggung jawab langsung pada pertanian yang mereka kelola dan Manajer Proyek bertanggung jawab pada pelaksanaan proyek tertentu di bidang pertanian.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Manajemen Sumber Daya Manusia
Ekonomi Pembangunan
Teknologi Pangan
Akuntansi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
Administrasi Bisnis
Kewirausahaan
Manajemen Keuangan
Manajemen Bisnis Agroindustri

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Danareksa Agrikultura
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Charoen Pokphand Indonesia
PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Sampoerna Agro Tbk
PT Perkebunan Nusantara III (Persero)
PT Gunung Madu Plantation
PT Great Giant Pineapple
PT Blue Sky Ecolodge Indonesia
PT Equator Samudera Lines