Sebagai Manajer Kualitas Teknologi, tugas utamanya adalah memastikan bahwa produk teknologi yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.
Ini melibatkan merancang dan mengimplementasikan sistem manajemen kualitas, melakukan pengujian dan evaluasi produk, serta melatih staf tentang praktik terbaik dalam mencapai kualitas yang baik.
Selain itu, Manajer Kualitas Teknologi juga bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah kualitas yang mungkin timbul, serta bekerja sama dengan tim pengembangan untuk meningkatkan proses produksi yang ada.
Seorang profil yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Kualitas Teknologi adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang teknologi, memiliki kemampuan analitis yang kuat, dan mampu mengelola proyek dengan efektif.
Seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik, dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan teknologi, dan memiliki tanggung jawab yang tinggi terhadap kepuasan pelanggan.
Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki keahlian teknis yang kuat dan kurang memiliki pemahaman tentang kualitas produk, maka kamu tidak cocok menjadi seorang manajer kualitas teknologi.
Ekspektasi: Seorang manajer kualitas teknologi diharapkan mampu mengatasi semua masalah yang terkait dengan kualitas produk atau layanan teknologi.
Realita: Manajer kualitas teknologi bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan upaya meningkatkan kualitas secara keseluruhan, namun tidak bisa mengatasi semua masalah dengan sendirinya.
Perbedaan: Manajer kualitas teknologi berfokus pada aspek-aspek kualitas dalam konteks teknologi, sedangkan profesi yang mirip seperti manajer proyek atau manajer operasional lebih berfokus pada pengelolaan proyek atau operasional secara keseluruhan.
Ekspektasi: Manajer kualitas teknologi dianggap hanya bertugas dalam memeriksa dan menguji produk atau layanan teknologi.
Realita: Selain melakukan pengujian, manajer kualitas teknologi juga bertanggung jawab untuk mengembangkan strategi kualitas, memonitor proses produksi, memastikan kepatuhan terhadap standar kualitas, dan mengkoordinasikan perbaikan jika diperlukan.