Manajer Operasional Di Perusahaan Pertambangan

  Profil Profesi

Tugas utama manajer operasional di perusahaan pertambangan adalah mengawasi dan mengatur semua kegiatan operasional di tambang, termasuk produksi, pemeliharaan peralatan, dan pengawasan keselamatan kerja.

Manajer operasional juga bertanggung jawab dalam merencanakan dan mengatur anggaran operasional, serta memastikan pencapaian target produksi yang ditetapkan.

Selain itu, manajer operasional juga harus bekerja sama dengan tim teknis dan pengawas tambang untuk memastikan efisiensi kerja, kualitas hasil produksi, dan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan dan keselamatan kerja.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer operasional di perusahaan pertambangan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Operasional di perusahaan pertambangan adalah individu yang memiliki pengalaman luas dalam industri pertambangan, memiliki pemahaman yang mendalam tentang operasi pertambangan, dan memiliki kepemimpinan yang kuat untuk mengelola tim operasional.

Kemampuan untuk mengambil keputusan strategis dan solusi proaktif untuk meningkatkan kinerja operasional juga sangat penting dalam pekerjaan ini.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan atau minat dalam industri pertambangan dan kurang memiliki kemampuan dalam mengelola operasional perusahaan, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai manajer operasional di perusahaan pertambangan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi manajer operasional di perusahaan pertambangan adalah bahwa tugas utamanya adalah mengawasi penambangan dan produksi. Padahal, pekerjaan mereka melibatkan pengelolaan aspek operasional secara menyeluruh, termasuk pengadaan, pengaturan anggaran, penyusunan jadwal, dan pemeliharaan fasilitas.

Ekspektasi umum adalah bahwa manajer operasional akan terlibat secara langsung dalam kegiatan penambangan dan memiliki pengetahuan teknis mendalam tentang proses tersebut. Namun, dalam realita, peran mereka lebih berfokus pada perencanaan, koordinasi tim, dan pengambilan keputusan strategis untuk memastikan efisiensi operasional.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti insinyur pertambangan, adalah bahwa manajer operasional lebih fokus pada aspek manajerial dan administratif. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan semua aspek operasional berjalan lancar, sementara insinyur pertambangan fokus pada desain, rekayasa, dan pemecahan masalah teknis terkait penambangan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Pertambangan
Teknik Geologi
Teknik Geofisika
Teknik Metalurgi
Teknik Tambang
Teknik Lingkungan
Teknik Industri
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Produksi
Manajemen Logistik dan Rantai Pasokan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Freeport Indonesia
PT Aneka Tambang (Antam)
PT Bumi Resources Tbk
PT Newmont NusaTenggara
PT Arutmin Indonesia
PT Vale Indonesia Tbk
PT Adaro Energy Tbk
PT Petrosea Tbk
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk
PT Kideco Jaya Agung