Tugas utama seorang manajer pemukiman dan perumahan adalah mengelola dan mengawasi pemukiman dan proyek perumahan.
Ini meliputi penentuan lokasi, perencanaan dan pengembangan pemukiman dan perumahan yang sesuai dengan peraturan dan kebutuhan masyarakat.
Manajer pemukiman dan perumahan juga bertanggung jawab dalam pengelolaan fasilitas, seperti perawatan lingkungan, pengelolaan limbah, dan pemeliharaan infrastruktur di dalam pemukiman dan perumahan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Pemukiman dan Perumahan adalah seseorang yang memiliki kemampuan analitis yang kuat, pemahaman yang mendalam tentang pasar properti, serta kemampuan kepemimpinan yang baik dalam mengelola tim proyek.
Sebagai Manajer Pemukiman dan Perumahan, seseorang harus memiliki pemikiran strategis yang cermat dalam mengelola proyek, serta kemampuan untuk berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait seperti kontraktor, pemerintah, dan masyarakat.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik, kurang memiliki kecakapan dalam mengorganisir dan mengelola proyek, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai manajer pemukiman dan perumahan.
Ekspektasi miskonsepsi tentang profesi Manajer Pemukiman dan Perumahan adalah bahwa mereka hanya bertugas mengelola dan memelihara kondisi fisik bangunan. Padahal, mereka juga bertanggung jawab dalam merencanakan pengembangan lingkungan pemukiman yang berkelanjutan.
Realitasnya, Manajer Pemukiman dan Perumahan juga harus memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait, seperti pemilik properti, penghuni, dan pemerintah setempat. Selain itu, mereka juga harus mengelola anggaran, mengatur regulasi, serta mengatasi masalah yang terkait dengan infrastruktur dan keamanan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Fasilitas atau Pengembang Properti, adalah bahwa Manajer Pemukiman dan Perumahan memiliki fokus khusus pada pengelolaan dan pengembangan lingkungan pemukiman secara keseluruhan. Mereka tidak hanya bertanggung jawab pada bangunan saja, tetapi juga pada aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan yang ada di sekitarnya.