Seorang manajer proyek perencanaan bertanggung jawab untuk merencanakan dan mengatur semua aspek sebuah proyek.
Pekerjaan ini meliputi analisis kebutuhan proyek, perencanaan jadwal dan anggaran, serta koordinasi dengan tim proyek dan pemangku kepentingan lainnya.
Selain itu, manajer proyek perencanaan juga harus memantau kemajuan proyek, mengidentifikasi risiko, dan mengimplementasikan strategi mitigasi yang sesuai.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Proyek Perencanaan adalah seorang yang memiliki pengalaman dalam manajemen proyek, mampu membuat dan mengimplementasikan rencana proyek yang efektif, serta memiliki kemampuan untuk mengarahkan tim dengan baik.
Seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang kuat, kemampuan analisis yang baik, dan dapat mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak dapat mengelola waktu dengan baik, tidak memiliki kemampuan memprioritaskan tugas, dan tidak memiliki keterampilan komunikasi yang baik.
Miskonsepsi tentang profesi Manajer Proyek Perencanaan adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas merencanakan saja tanpa harus melakukan tindakan nyata dalam menjalankan proyek tersebut.
Ekspektasi yang sering salah adalah bahwa seorang Manajer Proyek Perencanaan hanya bertanggung jawab untuk menyusun jadwal dan anggaran proyek, padahal dalam realita mereka juga harus mengawasi pelaksanaan, berkoordinasi dengan tim, dan menyelesaikan masalah yang timbul.
Perbedaan dengan profesi mirip seperti Manajer Proyek Konstruksi adalah bahwa Manajer Proyek Perencanaan bertanggung jawab untuk merancang dan merencanakan proyek secara keseluruhan, sementara Manajer Proyek Konstruksi lebih fokus pada pengawasan dan pelaksanaan fisik proyek.