Pekerjaan sebagai Manajer Terminal melibatkan pengelolaan operasional dan kegiatan di terminal.
Tugas utama meliputi mengawasi proses muatan dan bongkar, mengatur jadwal perjalanan, dan memastikan keberangkatan dan kedatangan kapal sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti pihak pelabuhan, agen pelayaran, dan petugas keamanan, untuk memastikan bahwa semua aktivitas di terminal berjalan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Terminal adalah seseorang yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat, dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat dalam situasi yang serba cepat, serta memiliki pengetahuan yang mendalam tentang operasional dan logistik di industri transportasi.
Sebagai pemimpin tim, Manajer Terminal juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, mampu bekerja dengan efektif dalam situasi yang padat, dan dapat mengatasi tantangan dengan fleksibilitas dan kerjasama yang tinggi.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki kemampuan dalam mengatur jadwal yang ketat, tidak mampu bekerja dengan banyak tekanan, dan tidak memiliki keterampilan dalam mengelola tim dengan efektif.
Miskonsepsi tentang Manajer Terminal adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengatur jadwal penerbangan dan memastikan pesawat berangkat tepat waktu. Namun, realitanya Manajer Terminal memiliki tugas yang lebih kompleks, seperti mengkoordinasikan keamanan, manajemen pelayanan penumpang, dan merencanakan operasi darurat.
Ekspektasi terhadap Manajer Terminal seringkali menggambarkan mereka sebagai orang yang bekerja dengan nyaman di dalam ruangan dengan sedikit tekanan. Namun, realitanya Manajer Terminal harus siap bekerja di bawah tekanan tinggi, menghadapi masalah mendesak, dan membuat keputusan cepat dalam situasi yang tidak terduga.
Perbedaan dengan profesi serupa seperti Manajer Bandara adalah bahwa Manajer Terminal bertanggung jawab khusus untuk mengelola dan mengkoordinasikan operasi terminal, sementara Manajer Bandara memiliki tanggung jawab yang lebih luas, termasuk mengawasi seluruh kegiatan operasional bandara seperti landasan pacu, pemeliharaan fasilitas, dan pelayanan penumpang.