Pekerjaan sebagai musik terapis melibatkan penggunaan musik sebagai alat untuk membantu orang dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan mereka.
Tugas utama meliputi memilih dan memainkan musik yang sesuai untuk kebutuhan individu atau kelompok tertentu, seperti membangkitkan suasana hati positif atau membantu meredakan stres dan kecemasan.
Selain itu, musik terapis juga dapat memberikan dukungan emosional dan psikologis melalui sesi musik terapi, serta bekerja sama dengan tim perawatan medis lainnya dalam mengembangkan program musik terapi yang efektif.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Musik Terapis adalah orang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang musik serta keahlian dalam berinteraksi dengan pasien, sehingga mampu memanfaatkan musik sebagai terapi untuk meningkatkan kesehatan mental dan emosional mereka.
Selain itu, kepekaan sosial dan empati yang tinggi juga menjadi kualitas penting untuk seorang musik terapis, agar dapat memahami dan merespons kebutuhan serta perasaan pasien mereka dengan baik.
Jika kamu tidak memiliki kepekaan musik yang baik, kurang memiliki kemampuan empati dan komunikasi yang baik dengan pasien, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai musik terapis.
Miskonsepsi tentang profesi Musik Terapis adalah bahwa mereka hanya memainkan musik untuk hiburan dan tidak melakukan intervensi terapeutik yang sebenarnya.
Ekspektasi yang salah adalah menganggap Musik Terapis adalah penyembuh yang dapat menghilangkan segala masalah psikologis seseorang dengan hanya menggunakan musik.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti musisi atau DJ, adalah bahwa Musik Terapis menggunakan musik secara terencana dan terstruktur untuk mencapai tujuan terapi tertentu, sementara musisi atau DJ biasanya fokus pada hiburan atau performa artistik semata.