Operator Lab Biologi

Pekerjaan sebagai Operator Lab Biologi melibatkan pengelolaan dan pengoperasian peralatan dan instrumen laboratorium biologi.

Tugas utama meliputi melakukan persiapan bahan dan peralatan untuk eksperimen dan analisis, mengumpulkan dan mengorganisir sampel, serta melakukan pengamatan dan pengukuran untuk mendapatkan data dan hasil yang akurat.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pencatatan dan dokumentasi hasil eksperimen, serta kerja sama dengan tim peneliti dan ahli lainnya dalam pengembangan dan pelaksanaan penelitian di bidang biologi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Operator Lab Biologi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Operator Lab Biologi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang biologi, memiliki keahlian dalam mengoperasikan peralatan lab, serta teliti dan mampu mengikuti prosedur dengan ketat, akan cocok dengan pekerjaan Operator Lab Biologi.

Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan analisis dan problem-solving yang baik, serta dapat bekerja dengan baik dalam tim dan memiliki sikap yang bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kebersihan lab.

Orang yang tidak suka bekerja dengan bahan kimia, tidak memiliki ketelitian, dan tidak teliti dalam melakukan pengukuran tidak cocok menjadi operator lab biologi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang operator lab biologi adalah bahwa pekerjaannya hanya mengelola peralatan dan bahan laboratorium, padahal sebenarnya tugasnya juga melibatkan analisis data, penelitian, dan pemahaman mendalam tentang konsep-konsep biologi.

Ekspektasi yang salah tentang operator lab biologi adalah bahwa pekerjaannya hanya dilakukan di dalam ruangan dan tidak membutuhkan interaksi dengan orang lain, padahal sebenarnya mereka sering bekerjasama dengan ahli biologi lainnya dan terlibat dalam penelitian lapangan.

Perbedaan utama antara operator lab biologi dengan profesi yang mirip seperti ahli biologi adalah tingkat keterlibatan dalam penelitian dan analisis data. Operator lab biasanya bertanggung jawab untuk menjalankan eksperimen, sedangkan ahli biologi lebih fokus pada merancang, menganalisis, dan menginterpretasikan hasil penelitian.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Biologi
Biologi Molekuler
Mikrobiologi
Biokimia
Genetika
Biologi Sel
Biologi Lingkungan
Farmasi
Kedokteran
Kehutanan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes)
Rumah Sakit Khusus Penyakit Infeksi (RSKPI)
Kementerian Kesehatan RI
Perusahaan Farmasi (seperti Kalbe Farma, Kimia Farma, dll.)
Laboratorium riset universitas (seperti Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, dll.)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi (Puslit Biologi)
Industri makanan dan minuman (seperti Indofood, Mayora, dll.)
Institut Pertanian Bogor (IPB)
Perusahaan teknologi lingkungan