Menangani berbagai urusan administratif lembaga, seperti pengelolaan keuangan, penyusunan laporan kegiatan, dan pemeliharaan inventaris.
Bertanggung jawab dalam menjalankan peran sebagai perantara antara lembaga dengan pihak eksternal, seperti pengurus masjid, masyarakat, dan pihak sponsor.
Memastikan kelancaran dan efisiensi dalam menjalankan tugas-tugas administratif lembaga, serta mendukung kegiatan-kegiatan agama yang dilaksanakan oleh lembaga tersebut.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pegawai lembaga non-pemerintah yang bergerak di bidang agama adalah seorang yang memiliki komitmen tinggi terhadap agama, ramah, serta memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
Jika kamu tidak memiliki minat atau komitmen yang kuat terhadap agama, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi pegawai lembaga non-pemerintah yang bergerak di bidang agama.
Miskonsepsi tentang profesi sebagai pegawai lembaga non-pemerintah yang bergerak di bidang agama adalah bahwa mereka dianggap hanya akan melakukan ibadah dan kegiatan keagamaan, padahal sebenarnya mereka juga memiliki tugas dan tanggung jawab administratif serta pengelolaan program-program sosial.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah anggapan bahwa mereka akan memiliki kekuasaan dan pengaruh besar dalam komunitas agama, padahal sebenarnya mereka hanyalah sebagai pelayan dan fasilitator yang membantu dalam penyelenggaraan kegiatan keagamaan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti pendeta atau imam, terletak pada keterikatan dengan lembaga non-pemerintah. Pegawai lembaga non-pemerintah yang bergerak di bidang agama lebih bekerja dalam lingkup organisasi atau yayasan yang bukan merupakan bagian langsung dari struktur gereja atau lembaga keagamaan resmi.