Tugas utama dalam pekerjaan pengelolaan lingkungan peternakan meliputi pemantauan dan pengendalian limbah yang dihasilkan oleh peternakan.
Selain itu, juga melibatkan perencanaan dan implementasi tindakan pencegahan pencemaran lingkungan, seperti penggunaan sistem pengolahan limbah dan penggerak alternatif untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan sekitar.
Pekerjaan ini juga termasuk kerjasama dengan pihak terkait, seperti dinas lingkungan hidup dan perusahaan pemasok bahan pakan, untuk memastikan praktik peternakan ramah lingkungan dapat dijalankan secara efektif.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan pengelola lingkungan peternakan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang lingkungan, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kelestarian lingkungan, dan memiliki keterampilan dalam mengelola dan mengurangi dampak negatif peternakan terhadap lingkungan.
Seseorang yang tidak memperhatikan detail, tidak memiliki kepedulian terhadap lingkungan, dan tidak memiliki pengetahuan tentang peternakan, kemungkinan besar tidak cocok untuk menjadi pekerja pengelola lingkungan peternakan.
Miskonsepsi tentang profesi pekerja pengelolaan lingkungan peternakan adalah bahwa pekerja hanya perlu menyapu kotoran hewan dan membersihkan kandang. Padahal, pekerja ini juga harus memiliki pengetahuan tentang manajemen limbah, perlindungan lingkungan, dan keberlanjutan peternakan.
Ekspektasi salah satu masyarakat adalah bahwa pekerja pengelolaan lingkungan peternakan hanya perlu bekerja secara fisik tanpa pemikiran yang kompleks. Namun, realitanya, pekerja ini juga harus melakukan analisis lingkungan, merancang dan melaksanakan strategi pengelolaan limbah yang efektif, serta menjalankan program-program pengurangan dampak lingkungan dari peternakan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti petugas kebersihan kandang hewan, adalah pada tingkat tanggung jawab dan pengetahuan yang dibutuhkan. Pekerja pengelolaan lingkungan peternakan memiliki pekerjaan yang lebih kompleks dan bertanggung jawab dalam menjaga keberlanjutan lingkungan di sekitar peternakan, sedangkan petugas kebersihan hanya bertugas membersihkan kandang dan menjaga kebersihan area tersebut.