Pemegang Lisensi ISO

mempunyai tugas untuk menerapkan dan memastikan sistem manajemen mutu sesuai dengan standar ISO yang berlaku.

Upaya yang dilakukan meliputi melakukan audit internal, pemantauan kinerja, serta penyusunan dan pemeliharaan dokumen-dokumen terkait.

Selain itu, pemegang lisensi ISO juga bertanggung jawab untuk melakukan pelatihan kepada karyawan agar mereka memahami dan dapat menerapkan prinsip-prinsip manajemen mutu yang sesuai dengan standar ISO.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pemegang lisensi ISO?

progresif, memiliki pemahaman yang mendalam tentang persyaratan ISO, dan mampu mengimplementasikan sistem manajemen kualitas dengan efektif, sangat cocok untuk peran Pemegang lisensi ISO. Menjadi fokus pada detail dan memiliki kemampuan analitis yang kuat juga sangat penting dalam pekerjaan ini.

Jika kamu kurang disiplin, tidak teliti, dan tidak berkomitmen terhadap standar kualitas, kamu tidak cocok menjadi pemegang lisensi ISO.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang pemegang lisensi ISO adalah mereka dianggap sebagai ahli kualitas yang sempurna dan selalu bisa mencapai kepatuhan penuh terhadap standardisasi. Realitanya, pemegang lisensi ISO adalah individu atau tim yang dilatih untuk mengelola sistem manajemen kualitas, namun mereka juga perlu terus belajar dan mengoptimalkan proses agar mencapai kepatuhan yang diharapkan.

Ekspektasi terhadap pemegang lisensi ISO adalah mereka dapat dengan mudah menyelesaikan masalah terkait pemenuhan persyaratan ISO dan dapat memberikan jaminan kualitas yang tinggi. Namun, realitanya adalah pemegang lisensi ISO hanya memberikan kerangka dasar atau panduan bagi organisasi untuk mencapai standar kualitas, sedangkan penerapannya sepenuhnya bergantung pada organisasi itu sendiri.

Perbedaan antara pemegang lisensi ISO dan profesi yang mirip, seperti auditor ISO, adalah pemegang lisensi ISO bertindak sebagai pengelola sistem manajemen kualitas dalam organisasi, sedangkan auditor ISO bertindak sebagai pihak yang menguji dan mengevaluasi apakah organisasi memenuhi persyaratan ISO. Kedua profesi tersebut saling melengkapi untuk memastikan bahwa organisasi dapat mencapai dan mempertahankan kepatuhan ISO.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Kualitas
Teknik Industri
Manajemen Produksi
Teknik Lingkungan
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Manajemen Operasi
Manajemen Proyek
Hukum Bisnis
Sistem Informasi Manajemen
Auditing dan Keuangan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra International Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Adaro Energy Tbk
PT Gudang Garam Tbk
PT XL Axiata Tbk