Pemerhati Kebudayaan

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai pemerhati kebudayaan melibatkan pengamatan, penelitian, dan analisis terhadap berbagai aspek kebudayaan suatu masyarakat.

Tugas utama meliputi mengidentifikasi dan mengamati perubahan dan perkembangan kebudayaan, serta menganalisis dampak dan implikasinya.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan laporan dan rekomendasi untuk menjaga, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan tersebut.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pemerhati kebudayaan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pemerhati Kebudayaan adalah seorang yang memiliki minat dan pengetahuan yang luas tentang budaya dan seni, serta memiliki kemampuan analisis yang baik dalam memahami dan mendokumentasikan keberagaman budaya.

Sebagai pemerhati kebudayaan, seseorang harus memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, kepekaan terhadap perubahan sosial dan budaya, serta kemampuan komunikasi yang baik dalam menghubungkan berbagai pihak yang terkait dengan kegiatan kebudayaan.

Seseorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah yang kurang memiliki minat dan tidak peka terhadap perbedaan budaya serta kurang memiliki keinginan untuk mempelajari dan memahami kebudayaan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pemerhati Kebudayaan adalah bahwa mereka hanya akan menghabiskan waktu mereka di museum atau galeri seni, padahal sebenarnya pekerjaan mereka melibatkan survei dan penelitian yang mendalam tentang berbagai aspek kebudayaan.

Ekspektasi masyarakat terhadap Pemerhati Kebudayaan seringkali melebih-lebihkan kemampuan mereka dalam menghargai dan menginterpretasikan seni dan budaya, namun realitanya, pekerjaan mereka juga melibatkan tugas administratif, penulisan laporan, dan bekerja sama dengan berbagai institusi kebudayaan.

Profesi Pemerhati Kebudayaan berbeda dengan profesi Kurator, meskipun terkait erat dalam pengelolaan dan interpretasi seni dan budaya. Pemerhati Kebudayaan lebih berfokus pada pemahaman dan analisis aspek kebudayaan secara umum, sementara Kurator lebih mengarah pada kurasi dan pengorganisasian pameran seni dan mendokumentasikan koleksi seni.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Antropologi
Arkeologi
Sejarah
Etnomusikologi
Etnologi
Antropologi Budaya
Sastra
Seni Rupa
Pendidikan Kebudayaan
Studi Peradaban

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Taman Mini Indonesia Indah
PT Kereta Api Indonesia
PT Garuda Indonesia
PT Taman Budaya Yogyakarta
PT Jakarta International Expo
PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko
PT Wayang Orang Bharata Jakarta
PT Museum Nasional Indonesia
PT Teater Kecil Jakarta
PT Bengkel Keris Indonesia