Pemeriksa Kendaraan Bermotor

Pekerjaan sebagai pemeriksa kendaraan bermotor melibatkan pemeriksaan keselamatan dan keandalan kendaraan.

Tugas utama meliputi pemeriksaan bagian-bagian kendaraan seperti rem, transmisi, lampu, serta periksa pembaruan dan keadaan surat kendaraan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pelaporan hasil pemeriksaan kepada pemilik kendaraan serta memberikan saran atau rekomendasi perbaikan jika diperlukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pemeriksa Kendaraan Bermotor?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pemeriksa Kendaraan Bermotor adalah seorang yang teliti, memiliki pengetahuan yang baik tentang mekanisme kendaraan bermotor, dan mampu membuat keputusan yang tepat dalam menguji kendaraan.

Mengingat pentingnya tugas pemeriksaan kendaraan untuk keamanan dan kenyamanan pengendara, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan pemilik kendaraan dan mampu bekerja dengan cepat dan akurat.

Jika kamu tidak memiliki ketelitian yang tinggi, tidak teliti dalam melihat detail, dan tidak memiliki pengetahuan yang mencukupi tentang kendaraan bermotor, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pemeriksa kendaraan bermotor.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi tentang profesi pemeriksa kendaraan bermotor sering kali adalah bahwa mereka hanya akan melakukan pemeriksaan ringan dan memberikan hasil yang langsung bisa dijadikan acuan, padahal dalam realita, mereka melakukan pemeriksaan yang lebih dalam dan butuh waktu untuk menganalisis data kendaraan.

Banyak yang menganggap bahwa pemeriksa kendaraan bermotor hanyalah sekadar "mekanik", padahal sebenarnya ini adalah profesi yang memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda dengan mekanik. Pemeriksa kendaraan bermotor lebih berfokus pada aspek keselamatan dan pelaksanaan standar pemeriksaan yang telah ditentukan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti montir adalah, pemeriksa kendaraan bermotor lebih berfokus pada pemeriksaan secara menyeluruh dan memberikan laporan hasil pemeriksaan. Sementara montir lebih berfokus pada perbaikan dan perawatan kendaraan setelah hasil pemeriksaan diberikan oleh pemeriksa kendaraan bermotor.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Otomotif
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Industri
Teknik Sipil
Teknik Informatika
Sistem Informasi
Keamanan Jaringan
Hukum Lalu Lintas
Teknik Lingkungan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Dinas Perhubungan
Lembaga Tes Kendaraan Bermotor (LTKB)
Pusat Pengujian Kendaraan Bermotor (PPKB)
Asuransi kendaraan
Dealer mobil dan motor
Bengkel otomotif
Perusahaan logistik dan pengiriman
Perusahaan rental mobil
Perusahaan transportasi umum
Perusahaan penyedia layanan perawatan armada kendaraan bermotor.