Pemeriksa Kesehatan Pekerja

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai Pemeriksa Kesehatan Pekerja melibatkan melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pekerja di tempat kerja.

Tugas utamanya adalah melakukan tes medis untuk menilai kesehatan pekerja, seperti tes darah, tes penglihatan, dan tes pendengaran.

Selain itu, pemeriksa juga perlu memberikan rekomendasi apakah pekerja layak atau tidak untuk menjalani pekerjaan yang diinginkan, serta memberikan saran untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan pekerja.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pemeriksa Kesehatan Pekerja?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pemeriksa Kesehatan Pekerja adalah seorang yang teliti, memiliki pengetahuan luas dalam bidang kesehatan, dan mampu bekerja dengan cepat dan efisien dalam melakukan pemeriksaan kesehatan para pekerja.

Dengan tugas utama yang melibatkan pemeriksaan fisik dan laboratorium, seorang pemeriksa kesehatan pekerja juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan dapat bekerja dengan baik dalam tim.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pemeriksa kesehatan pekerja adalah mereka yang tidak memiliki minat atau keahlian dalam bidang kesehatan dan tidak memiliki ketelitian dalam melakukan pemeriksaan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Pemeriksa Kesehatan Pekerja adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk melakukan cek fisik dan menentukan kelayakan kerja. Padahal, mereka juga memiliki peran penting dalam menganalisis risiko lingkungan kerja dan memberikan saran untuk mencegah penyakit terkait pekerjaan.

Ekspektasi umum adalah bahwa pemeriksa kesehatan pekerja dapat menyembuhkan penyakit pekerjaan yang sudah ada. Namun, realitanya adalah bahwa tugas mereka lebih berfokus pada pencegahan, pengawasan kondisi fisik, dan identifikasi dini penyakit yang mungkin terkait dengan lingkungan kerja.

Pemeriksaan Kesehatan Pekerja juga berbeda dengan profesi Dokter atau Ahli Kesehatan Umum. Pemeriksa Kesehatan Pekerja memiliki pengetahuan yang khusus dalam analisis risiko dan dampak kesehatan pekerjaan, serta mampu memberikan solusi yang berfokus pada lingkungan kerja. Sementara Dokter atau Ahli Kesehatan Umum lebih berfokus pada aspek medis dan umum dalam pelayanan kesehatan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Kesehatan Masyarakat
Kedokteran
Farmasi
Biologi
Rekayasa Biomedis
Teknik Lingkungan
Kimia
Mikrobiologi
Psikologi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Pupuk Indonesia (Persero)
PT PLN (Persero)
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia (BCA) Tbk
PT Astra International Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk