Peneliti Di Bidang Rekayasa Sipil

Sebagai peneliti di bidang Rekayasa Sipil, tugas utama meliputi melakukan penelitian teknis untuk pengembangan dan perbaikan infrastruktur sipil.

Dalam pekerjaan ini, peneliti akan melakukan studi literatur, analisis data lapangan, serta menggunakan software dan perangkat lainnya untuk mendapatkan hasil penelitian yang akurat.

Selain itu, peneliti juga akan bekerja sama dengan tim dan mungkin juga melakukan presentasi hasil penelitian kepada stakeholder terkait.

Apa saya cocok bekerja sebagai Peneliti di bidang Rekayasa Sipil?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Peneliti di bidang Rekayasa Sipil adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang rekayasa sipil, memiliki kemampuan analisis yang baik, kreatif dalam menyelesaikan masalah, dan memiliki ketekunan untuk melakukan penelitian yang mendalam.

Seorang peneliti juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, bekerja secara mandiri, dan memiliki keingintahuan yang tinggi terhadap perkembangan terbaru di bidang rekayasa sipil.

Jika kamu tidak memiliki ketelitian dan kedisiplinan yang tinggi dalam analisis data dan penelitian serta kurang memiliki pengetahuan yang cukup dalam bidang rekayasa sipil, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi peneliti di bidang Rekayasa Sipil adalah bahwa mereka hanya bekerja di laboratorium dan tidak terlibat langsung dalam proyek konstruksi. Namun, kenyataannya, peneliti Rekayasa Sipil sering bekerja di lapangan untuk mengumpulkan data dan menguji prototipe proyek konstruksi.

Ekspektasi terhadap peneliti di bidang Rekayasa Sipil sering kali melibatkan penemuan inovasi dan solusi teknis yang revolusioner. Namun, kenyataannya, penelitian dalam bidang ini sering memerlukan waktu yang lama, kerja tim yang intensif, dan penemuan yang incremental daripada lompatan besar.

Perbedaan utama antara peneliti di bidang Rekayasa Sipil dengan profesi yang mirip, seperti arsitek atau insinyur sipil, adalah penekanan pada aspek penelitian dan pengembangan solusi baru. Sementara arsitek dan insinyur sipil lebih fokus pada perencanaan dan implementasi proyek konstruksi, peneliti Rekayasa Sipil bertujuan untuk memperluas batas pengetahuan tentang material, struktur, atau teknologi yang digunakan dalam industri tersebut.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Sipil
Teknik Lingkungan
Teknik Geologi
Teknik Geodesi dan Geomatika
Teknik Struktur
Teknik Transportasi
Teknik Pengairan dan Sumber Daya Air
Teknik Kelautan
Teknik Bangunan
Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
PT Hutama Karya (Persero)
PT Indra Karya (Persero)
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Len Industri (Persero)
PT Rekayasa Industri
PT Waskita Karya (Persero) Tbk
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk