Sebagai peneliti, tugasnya adalah melakukan penelitian dan mengumpulkan data untuk menghasilkan temuan atau penemuan baru dalam bidang pendidikan.
Selain itu, peneliti juga bertanggung jawab dalam menganalisis data yang dikumpulkan dan menafsirkannya dengan benar untuk menghasilkan hasil penelitian yang valid dan akurat.
Dalam pekerjaan ini, peneliti juga perlu mempresentasikan hasil penelitian secara tertulis atau lisan kepada pihak-pihak terkait, seperti rekan sejawat atau masyarakat ilmiah, untuk berbagi pengetahuan dan pemahaman yang ditemukan melalui penelitian.
Seorang peneliti yang cocok untuk bekerja di institusi pendidikan adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam melakukan penelitian, memiliki ketelitian yang tinggi, dan mampu menganalisis data dengan baik.
Jika kamu tidak senang melakukan penelitian mendalam, tidak memiliki ketekunan untuk mengumpulkan data, dan tidak memiliki semangat dalam mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan penelitian, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti di Institusi Pendidikan.
Miskonsepsi tentang profesi Peneliti di Institusi Pendidikan adalah ekspektasi bahwa pekerjaannya hanya berfokus pada riset dan menulis makalah, padahal di realita mereka juga harus mengajar dan mengurus administrasi.
Perbedaannya dengan profesi yang mirip, seperti Dosen, adalah bahwa Peneliti di Institusi Pendidikan lebih fokus pada riset dan pengembangan ilmu pengetahuan, sedangkan Dosen juga memiliki tugas mengajar mahasiswa dan menyusun kurikulum.
Miskonsepsi lainnya adalah anggapan bahwa Peneliti di Institusi Pendidikan hanya bekerja sendiri, padahal mereka juga sering melibatkan tim penelitian dan berkolaborasi dengan peneliti lainnya dalam sebuah proyek riset.