Pekerjaan sebagai peneliti mekatronika melibatkan penelitian dan pengembangan sistem mekatronika yang menggabungkan teknologi mekanik, elektronik, dan kontrol.
Tugas utama meliputi analisis dan perancangan sistem mekatronika, pengembangan prototipe, serta pengujian dan evaluasi performa sistem.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim peneliti dan perusahaan untuk menghasilkan inovasi dan solusi dalam bidang mekatronika.
Profil orang yang cocok untuk pekerjaan peneliti mekatronika adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam bidang mekanika, elektronika, dan pemrograman komputer, serta memiliki ketelitian dalam melakukan percobaan dan analisis data.
Dalam pekerjaan ini, seorang peneliti mekatronika juga perlu memiliki kemampuan pemecahan masalah yang tinggi dan kreativitas dalam mengembangkan solusi baru untuk permasalahan teknis yang kompleks.
Jika kamu tidak memiliki keterampilan teknis dan minat dalam ilmu pengetahuan serta tidak suka melakukan eksperimen dan penelitian mendalam, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi peneliti mekatronika adalah bahwa mereka hanya bekerja di laboratorium dan melakukan percobaan sepanjang waktu, padahal sebagian besar waktu mereka juga menghabiskan waktu untuk riset literature dan menulis laporan.
Ekspektasi yang sering kita miliki tentang peneliti mekatronika adalah bahwa mereka akan selalu menciptakan penemuan revolusioner yang mengubah dunia, padahal kenyataannya penemuan besar tidak terjadi setiap hari dan butuh waktu bertahun-tahun untuk mencapainya.
Perbedaan antara peneliti mekatronika dengan profesi yang mirip, seperti insinyur mekatronika, adalah bahwa peneliti lebih fokus pada pengembangan teknologi dan penemuan baru, sedangkan insinyur mekatronika lebih fokus pada penerapan teknologi yang sudah ada untuk menciptakan solusi dan produk yang berguna.