Peneliti Virus Tropis

Pekerjaan sebagai peneliti virus tropis melibatkan studi serta analisis mengenai virus-virus yang menyebar di daerah tropis.

Tugas utama meliputi pengumpulan sampel, pengujian virus, serta analisis data untuk memahami karakteristik serta mekanisme penyebaran virus tropis.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim peneliti lain, pelaporan hasil penelitian, dan berkontribusi dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran virus tropis.

Apa saya cocok bekerja sebagai Peneliti virus tropis?

Seorang peneliti virus tropis yang cocok adalah mereka yang memiliki latar belakang pendidikan dalam bidang biologi atau kedokteran, memiliki keahlian dalam mengoperasikan peralatan laboratorium, serta memiliki kemampuan analisis dan interpretasi data yang baik.

Selain itu, seorang peneliti virus tropis juga perlu memiliki keuletan dan keberanian dalam menghadapi risiko tinggi serta kemampuan beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda.

Jika kamu adalah seseorang yang kurang memiliki minat dan pengetahuan dalam bidang ilmu virologi dan tidak suka bekerja di laboratorium, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti virus tropis.

Konsep, ekspektasi dan realita

- Ekspektasi: Sebagai seorang peneliti virus tropis, diharapkan dapat menemukan solusi atau vaksin untuk melawan virus-virus tropis yang mematikan.

- Realita: Kebanyakan waktu dihabiskan dengan mengumpulkan data, menganalisis sampel, dan melakukan eksperimen dalam laboratorium, yang merupakan proses yang rumit dan memakan waktu.

- Perbedaan dengan profesi yang mirip: Peneliti virus tropis berfokus pada penyelidikan dan penelitian tentang virus tropis, sementara dokter spesialis penyakit tropis berfokus pada diagnosis dan pengobatan penyakit tropis pada pasien.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Mikrobiologi
Biologi molekuler
Biokimia
Virologi
Kedokteran
Ilmu Biomedis
Ilmu Kedokteran Tropis
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Kesehatan Lingkungan
Kesehatan Masyarakat

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi – LIPI
Balai Penelitian Veteriner – LIPI
Lembaga Eijkman
Universitas Indonesia
Universitas Gadjah Mada
Universitas Airlangga
Universitas Hasanuddin
Universitas Padjadjaran
Universitas Brawijaya
Universitas Udayana