Seorang pengajar bahasa daerah bertanggung jawab untuk mengajar dan memfasilitasi pembelajaran bahasa daerah kepada siswa.
Tugas utamanya meliputi merancang dan menyusun materi pembelajaran yang sesuai dengan level dan kebutuhan siswa.
Selain itu, pengajar bahasa daerah juga bertanggung jawab untuk menguji kemampuan siswa dalam berbahasa daerah dan memberikan masukan serta bimbingan untuk meningkatkan kemampuan mereka.
Seorang pengajar bahasa daerah yang cocok adalah seseorang yang memiliki kecintaan dan pengetahuan yang mendalam terhadap budaya dan bahasa daerah tersebut.
Mereka juga harus memiliki kemampuan mengajar yang baik serta mampu menginspirasi dan memotivasi siswa untuk belajar dan melestarikan bahasa daerah.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang Bahasa Daerah, sulit berkomunikasi dengan baik dengan siswa dan kurang memiliki keterampilan mengajar yang efektif, maka pekerjaan sebagai pengajar Bahasa Daerah mungkin tidak cocok untukmu.
Miskonsepsi tentang Profesi Pengajar Bahasa Daerah adalah ekspektasinya hanya mengajar dalam kelas, padahal di realita mereka juga berperan sebagai pelestari dan peneliti kebudayaan daerah.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, Pengajar Bahasa Daerah lebih menekankan pada penguasaan dan pengajaran aspek linguistik, tata bahasa, dan ciri khas bahasa daerah, sedangkan profesi penterjemah lebih fokus pada penerjemahan dan komunikasi antar bahasa.
Miskonsepsi lainnya adalah anggapan bahwa pengajar bahasa daerah hanya bekerja dalam lingkup pendidikan formal, padahal mereka juga dapat bekerja di lembaga pemerintah, media massa, atau menjadi penulis bahasa daerah.