Pekerjaan sebagai pengajar teknologi informasi perpustakaan melibatkan memberikan pelatihan dan bimbingan kepada staf perpustakaan dalam penggunaan teknologi informasi terkait tugas mereka.
Tugas utama meliputi mengajar staf perpustakaan tentang penggunaan sistem manajemen perpustakaan, mesin pencari, dan software terkait lainnya.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan memberikan saran dan solusi terkait masalah teknis yang mungkin timbul dalam penggunaan teknologi informasi di perpustakaan.
Seorang pengajar teknologi informasi perpustakaan yang cocok adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang teknologi informasi, terutama dalam bidang perpustakaan, serta memiliki kemampuan mengajar dan komunikasi yang baik.
Pendidikan formal di bidang perpustakaan atau teknologi informasi akan menjadi nilai tambah, dan pengalaman dalam mengajar atau memberikan pelatihan akan sangat dihargai.
Jika kamu tidak memiliki pemahaman yang kuat tentang teknologi informasi dan tidak tertarik dengan pengajaran dan perpustakaan, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi pengajar teknologi informasi perpustakaan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab dalam mengajar dan membantu pengguna perpustakaan dalam menggunakan teknologi, padahal sebenarnya mereka juga memiliki tugas mengelola sistem informasi perpustakaan.
Ekspektasi yang salah adalah mengira bahwa pengajar teknologi informasi perpustakaan hanya akan bekerja di dalam perpustakaan saja, sedangkan kenyataannya mereka juga terlibat dalam mengembangkan dan memelihara perangkat lunak serta sistem yang digunakan oleh perpustakaan.
Perbedaan antara profesi pengajar teknologi informasi perpustakaan dengan profesi lain yang mirip, seperti pengajar komputer atau pengelola perpustakaan, adalah bahwa mereka memiliki pengetahuan khusus dalam mengintegrasikan teknologi informasi dengan perpustakaan, serta memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pengguna perpustakaan dalam hal teknologi informatika.