melakukan pengembangan, pemeliharaan, dan peningkatan fitur-fitur pada aplikasi Geographical Information System (GIS).
Menggunakan bahasa pemrograman dan teknologi yang sesuai untuk mengembangkan dan menguji aplikasi GIS yang dapat digunakan untuk menganalisis dan memvisualisasikan data geografis.
Berkerja sama dengan tim untuk mendapatkan kebutuhan pengguna dan menerapkan solusi yang efektif dalam pengembangan aplikasi GIS.
Seorang yang cocok sebagai pengembang aplikasi GIS adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam pemrograman, pemetaan dan pemrosesan data geografis, serta memiliki kemampuan analitis yang kuat.
Pekerjaan ini juga membutuhkan seseorang yang detail-oriented, kreatif, dan mampu bekerja secara mandiri dalam menyelesaikan proyek-proyek teknis terkait sistem informasi geografis.
Jika kamu tidak memiliki pengalaman dalam pemrograman, kurang mampu berpikir logis, dan tidak tertarik dengan bidang teknologi, maka kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pengembang aplikasi GIS.
- Miskonsepsi tentang profesi Pengembang aplikasi GIS adalah bahwa mereka hanya bekerja dengan peta dan data geografis, padahal sebenarnya mereka juga harus menguasai pemrograman dan teknologi informasi.
- Ekspektasi terhadap pengembang aplikasi GIS seringkali melebih-lebihkan kemampuan mereka dalam merancang dan mengembangkan aplikasi yang rumit dan kompleks, padahal kenyataannya masih banyak aspek yang harus dipelajari dan dikuasai.
- Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Technologist GIS adalah bahwa Pengembang aplikasi GIS lebih fokus pada pengembangan aplikasi dan pemrograman, sedangkan Technologist GIS lebih berfokus pada analisis dan interpretasi data geografis.