Seorang pengembang produk teknik mesin bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan menguji produk yang menggunakan prinsip-prinsip teknik mesin.
Tugas utamanya meliputi analisis kebutuhan pasar, merancang konsep produk, mengembangkan protoype, dan melakukan uji coba untuk memastikan kualitas dan performa produk.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim lain, seperti tim desain, produksi, dan pemasaran, untuk memastikan produk yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan harapan pelanggan.
Seorang yang cocok untuk tipe pekerjaan pengembang produk teknik mesin harus memiliki pengetahuan yang kuat dalam teknik mesin dan kemampuan untuk melakukan riset dan pengembangan produk yang inovatif.
Selain itu, seorang kandidat harus memiliki keterampilan analitis yang tinggi dan mampu bekerja secara mandiri dalam menyelesaikan proyek-proyek teknis yang kompleks.
Jika kamu tidak memiliki keahlian dalam menguasai teknik mesin, tidak dapat bekerja dengan presisi, dan tidak memiliki minat dalam pengembangan produk, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai pengembang produk teknik mesin.
Miskonsepsi tentang profesi pengembang produk teknik mesin adalah bahwa pekerjaannya hanya melakukan perancangan dan permodelan produk saja, padahal sebenarnya juga melibatkan pengujian, perbaikan, dan komunikasi dengan berbagai pihak terkait.
Ekspektasi orang terhadap profesi ini seringkali terlalu tinggi dengan mengharapkan pekerjaan yang selalu menarik dan inovatif setiap harinya, namun kenyataannya juga ada rutinitas dan pekerjaan yang tidak terlalu mengasyikkan.
Perbedaan dengan profesi teknik mesin yang mirip, seperti perekayasa produk, adalah bahwa pengembang produk teknik mesin lebih fokus pada perancangan dan pengembangan produk, sementara perekayasa produk lebih mengutamakan proses produksi, efisiensi produksi, dan perawatan perangkat.