Pengendali Kualitas Produk Perikanan

Pekerjaan sebagai pengendali kualitas produk perikanan melibatkan pemantauan dan penilaian kualitas produk perikanan yang dihasilkan.

Tugas utamanya adalah melakukan inspeksi visual terhadap produk perikanan, memeriksa aroma, rasa, tekstur, dan warna serta melihat apakah produk tersebut memenuhi standar kualitas dan keamanan pangan.

Selain itu, pengendali kualitas produk perikanan juga bertanggung jawab dalam melakukan pengujian laboratorium untuk mendeteksi adanya kontaminan atau bakteri berbahaya dalam produk perikanan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Pengendali kualitas produk perikanan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Pengendali Kualitas Produk Perikanan adalah seorang yang teliti, memiliki pengetahuan mendalam tentang standar kualitas produk perikanan, dan memiliki pengalaman dalam melakukan pengujian laboratorium terhadap produk perikanan.

Dalam menjalankan tugasnya, seorang pengendali kualitas produk perikanan juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik, dapat bekerja secara mandiri, dan tanggap terhadap perubahan atau masalah yang muncul dalam proses kontrol kualitas.

Seseorang yang tidak cermat, tidak teliti, dan tidak peka terhadap detail-detail kecil akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi pengendali kualitas produk perikanan adalah bahwa pekerjaan ini hanya bertanggung jawab untuk memastikan keamanan makanan, padahal sebenarnya mereka juga bertugas untuk memastikan kualitas produk sesuai standar.

Ekspektasi banyak orang terhadap pengendali kualitas produk perikanan adalah mereka hanya perlu menyaring produk yang buruk, namun realitanya mereka juga harus melakukan pengujian mikrobiologi, analisis kandungan gizi, serta memastikan adanya penerapan kebijakan kesehatan dan keamanan.

Perbedaan profesi pengendali kualitas produk perikanan dengan profesi yang mirip seperti inspektur sanitasi adalah pengendali kualitas produk perikanan bertugas untuk memastikan kualitas dari produk perikanan dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhinya, sedangkan inspektur sanitasi lebih berfokus pada kebersihan sanitasi dari tempat produksi makanan secara umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknologi Hasil Perikanan
Manajemen Sumberdaya Perikanan
Teknik Industri Perikanan
Ilmu Kelautan
Ilmu Nutrisi Perikanan
Biologi Perairan
Kedokteran Hewan
Teknik Mesin Kapal
Manajemen Mutu dan Produk
Teknik Pengolahan dan Keamanan Pangan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Indosari Megah Tbk (Sari Roti)
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
PT Siantar Top Tbk
PT Sekar Bumi Tbk (ABC)
PT Panen Lestari Internusa (Dua Kelinci)
PT Arwana Citramulia Tbk
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (Indomie)
PT Jaya Tunggal Films Tbk
PT Zion Global Multi Solusi