Perancang Dan Pengawas Pembangunan Peternakan

Pekerjaan sebagai perancang dan pengawas pembangunan peternakan melibatkan perencanaan, pengawasan, dan koordinasi seluruh proses pembangunan peternakan.

Tugas utamanya mencakup merancang layout dan desain peternakan, memilih bahan bangunan dan peralatan yang sesuai, serta memastikan bahwa pembangunan peternakan sesuai dengan peraturan dan standar keberlanjutan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan dan pengawasan seluruh konstruksi, pengadaan sumber daya, dan penjadwalan agar pembangunan berjalan lancar dan efisien.

Apa saya cocok bekerja sebagai Perancang dan pengawas pembangunan peternakan?

Seorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam desain konstruksi, keahlian dalam memimpin tim, serta pemahaman yang baik tentang industri peternakan akan cocok dengan pekerjaan sebagai perancang dan pengawas pembangunan peternakan.

Selain itu, seorang yang memiliki kemampuan problem solving yang kuat, tanggap terhadap perubahan, dan mampu bekerja dengan tenggat waktu yang ketat juga akan berhasil dalam pekerjaan ini.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan ketertarikan dalam bidang peternakan serta kurang memiliki keterampilan dalam perencanaan dan supervisi pembangunan, kamu tidak akan cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang perancang dan pengawas pembangunan peternakan adalah ekspektasi bahwa mereka hanya bertugas merancang dan mengawasi pembangunan fisik bangunan peternakan saja, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam perencanaan manajemen peternakan secara keseluruhan.

Perancang dan pengawas pembangunan peternakan seringkali diharapkan dapat menyelesaikan proyek pembangunan dengan cepat dan tanpa masalah, namun realitanya mereka juga harus menghadapi berbagai kendala seperti anggaran yang terbatas, perizinan yang rumit, dan masalah teknis yang timbul selama proses konstruksi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti arsitek atau insinyur sipil adalah bahwa perancang dan pengawas pembangunan peternakan memiliki pengetahuan khusus tentang kebutuhan dan persyaratan peternakan, termasuk aspek kesehatan hewan, kelayakan ekonomi, dan manajemen produksi. Mereka juga harus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti dokter hewan, ahli gizi, dan petani, untuk memastikan pembangunan peternakan sesuai dengan standar yang diinginkan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Pertanian
Agribisnis
Ilmu Peternakan
Biologi
Teknologi Hasil Pertanian
Manajemen Agribisnis
Teknik Sipil
Manajemen Proyek
Teknik Elektro
Sistem Informasi Geografis (SIG)

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Charoen Pokphand Indonesia (CP)
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
PT Sierad Produce Tbk
PT Agrinusa Jaya Sentosa
PT Malindo Feedmill Tbk
PT Medion Farma Jaya
PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek)
PT Gunung Sewu Kencana
PT Widodo Makmur Perkasa
PT Mega Feedseries Indonesia