Pekejaan di bidang perancangan perekayasa melibatkan analisis dan desain sistem, perangkat, atau struktur yang efisien dan inovatif.
Tugas utama meliputi penelitian, desain, dan pengembangan solusi teknis untuk memenuhi kebutuhan klien atau proyek yang dijalankan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengujian, pemeliharaan, dan pengoptimalan sistem yang telah dirancang untuk memastikan kinerjanya yang optimal.
profil orang yang cocok untuk pekerjaan perekayasa perancangan adalah seseorang yang kreatif, memiliki pemahaman yang mendalam tentang teknik perancangan, dan mampu menciptakan solusi inovatif untuk masalah yang kompleks dalam desain.
Seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan analitis yang kuat, dapat bekerja secara mandiri, dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk berkolaborasi dengan tim.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki kemampuan analitik yang kuat, tidak kreatif, dan tidak memiliki ketelitian yang tinggi, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Perekayasa perancangan adalah bahwa pekerjaannya hanya berfokus pada sketsa dan gambar, padahal dalam realitanya mereka juga harus mempertimbangkan berbagai aspek teknis dan jangka waktu proyek.
Ekspektasi terhadap Perekayasa perancangan biasanya adalah bahwa mereka bekerja sendirian, padahal dalam realitanya mereka harus berkolaborasi dengan tim lain seperti arsitek, kontraktor, dan klien.
Perbedaan utama antara Perekayasa perancangan dan Arsitek adalah bahwa Perekayasa perancangan lebih fokus pada aspek teknis dan keberlanjutan, sedangkan Arsitek lebih berfokus pada aspek estetika dan desain bangunan.